Menantu Laporkan Mertua
Detik-detik Awal Masalah Mertua Dipolisikan Menantu, Cekcok Soal Rekaman, Anak Kandung Tolak Damai
Berawal dari masalah perusahaan percetakan, Muzakir ditahan di Polsek Arcamanik, Kota Bandung.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Widia Lestari
Mereka menolak, untuk penyelesaian secara damai," katanya.
Saat ini, kondisi kesehatan Muzakir menurun hingga harus dirawat di rumah sakit.
Muzakir yang mengidap diabetes itu mengalami pembengkakkan jantung.
Ia dirawat di Rumah Sakit Polri, Sartika Asih Bandung.
Ema dan anaknya bersama polisi menjaga Mzuakir yang terbaring di rumah sakit.
Menurut Ema, suaminya dirawat sejak Rabu (29/9/2021).
"Saya sama anak dan ada polisi (berjaga di Rumah Sakit)," ujar Siti Zaenab saat dihubungi, Jumat (1/10/2021).
Baca juga: Dilaporkan Menantu, Pria Berusia 72 Tahun Kini Harus Mendekam di Tahanan, Mertua Dituding Mengeroyok
Rencana Mengajukan Praperadilan
Kuasa hukum Muzakir, Hilmi Dwiputra Nur Esa menyebutkan, pihaknya tengah mengajukan permohonan penangguhan penahanan untuk Muzakir, karena alasan kondisi kesehatan.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan praperadilan, karena Muzakir dinilai tidak turut serta melakukan penganiayaan terhadap Arianto.
"Pak Muzakir membantah telah memukul, yang pukul itu justru Ade dan Jajang. Itu jelas dalam video CCTV. Kami sudah ajukan penangguhan penahanan, tapi sampai saat ini Polsek Arcamanik belum mengabulkan permohonan kami, tidak tahu apa alasannya. Klien kami umur 72 mengidap diabetes. Terlalu beresiko penahanan," ujar Hilmi.
Kapolsek Arcamanik, Kompol Deny Rahmanto membenarkan tengah menahan Muzakir. Penahanan Muzakir, karena adanya laporan polisi terkait penganiayaan.
"Iya, betul ( dilakukan penahanan)," ujar Deny.
Menurut Deny, pihaknya belum dapat mengabulkan penangguhan penahanan lantaran Marzuki, tidak memiliki domisili di Kota Bandung.
"Masih dalam pertimbangan, karena pelaku yang lain tidak punya domisili dan keluarga di Bandung. Domisilinya di Aceh sana. Kita juga khawatir sama kesehatan pa Muzakir nya. Sekarang kita antarkan di RS Sartika Asih juga untuk perawatan," katanya.
Artikel ini diolah dari laporan wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurrahman.