Jangan Sampai Kronis, Mahasiswa UGM Kreasikan Dua Tanaman Herbal Ini Jadi Obat Penyembuh Luka

Mahasiswa UGM meneliti potensi kombinasi daun pandan wangi dan cengkih sebagai nanospray penyembuh luka akut. 

Editor: Siti Fatimah
Getty Images
Ilustrasi luka 

Bahan ini bersifat mudah menyerap dan dapat membentuk membran film yang dapat berperan sebagai zat pembawa bahan aktif obat. 

Untuk pembuatan nanospray dilakukan dengan ekstraksi daun pandan wangi dan bunga cengkih.

Selanjutnya, kedua ekstrak tersebut digabungkan dan ditambah bahan lainnya untuk membuat sediaan emulsi terlebih dahulu.

Sediaan emulsi ini kemudian diproses hingga homogen dan menghasilkan partikel berukuran nano.

Baca juga: Manfaat Daun Pandan Ternyata Menakjubkan, Bisa Sembuhkan Demam hingga Atasi Diare

Nanomulsi yang sudah terbentuk kemudian dimasukan ke botol spray sehingga menjadi nanospray.

Sementara Bondan menambahkan dalam penelitian yang dilakukan mereka melakukan sejumlah uji terhadap sediaan nanospray.

Beberapa uji yang dilakukan yaitu uji organoleptik, uji berat jenis, uji ukuran nanopartikel, uji pH, uji kekentalan, uji kestabilan, molecular docking, dan uji kadar hambat minimum bakteri.

Hasil pengukuran dengan menggunakan Particle Size Analyzer menunjukkan rata-rata ukuran diameter nanopartikel yang telah berhasil disintesis yaitu 66,36 nm.

Hal ini telah memenuhi syarat ukuran sediaan nanoemulsi yaitu dalam rentang 10-1000 nm. 

daun pandan
daun pandan (sarangib via Nakita)

 
"Ukuran partikel nano yang kecil digunakan untuk meningkatkan absorpsi zat aktif sediaan pada sel target sehingga harapannya zat aktif tersebut akan lebih mudah terserap ke dalam tubuh khususnya bagian luka dan mempercepat aksi penyembuhannya,” urainya.

Lebih lanjut ia menjelaskan nanospray memiliki rata-rata pH sebesar 4,33. Nilai pH tersebut sudah sesuai dengan pH kulit dan tidak akan menimbulkan bahaya dalam pemakaiannya.

Selain itu, untuk uji kualitas lainnya seperti tingkat kekentalan dan bobot jenis, nanospray yang terbentuk telah teruji berkualitas baik.

Lalu, dari uji stabilitas sediaan menunjukkan bahwa sediaan nanospray tetap stabil bentuknya baik dalam suhu rendah maupun suhu tinggi.

Berikutnya, dari segi kualitas maupun kualitas, hasil dari uji pada sediaan ini menunjukkan bahwa nanospray kombinasi ini sudah memiliki kualitas yang baik, mudah digunakan, dan tidak gampang rusak.

Selanjutnya, dari uji kadar hambat minimum bakteri menunjukkan zona hambat yang ditimbulkan oleh nanospray kombinasi ekstrak daun pandan wangi dan ekstrak bunga cengkih lebih besar dibandingkan obat merah luka secara signifikan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved