Dishub Klaim Pemberlakuan Ganjil Genap Efektif Tekan Volume Kendaraan, Turun Jumlahnya Seperti Ini

Dinas Perhubungan Kota Bandung mengklaim, uji coba pemberlakukan ganjil genap dari 14-16 Agustus efektif menekan volume kendaraan.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Darajat Arianto
Tribun Jabar / Nazmi Abdulrahman
Sejumlah kendaraan bernomor polisi ganjil yang akan melewati Jalan IR. H Djuanda, Dago diarahkan ke Jalan Dipatiukur, saat penerapan ganjil genap hari pertama, Sabtu (14/8/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dinas Perhubungan Kota Bandung mengklaim, uji coba pemberlakukan ganjil genap dari 14-16 Agustus efektif menekan volume kendaraan.

Kepala Dishub Kota Bandung Ricky Gustiadi mengatakan, dari hasil evaluasi sementara terjadi penurunan volume kendaraan dan mobilitas masyarakat di jalan yang diujicobakan yakni Jalan Asia Afrika-Jalan Tamblong dan Jalan Ir H Djuanda.

"Ini memang rata-rata baik kendaraan roda dua dan empat itu turun hampir 50 persen, mudah-mudahan kebijakan ini bisa efektif sebagai kebijakan mengendalikan mobilitas masyarakat," ujar Ricky, saat ditemui di Simpang Lima Jalan Asia Afrika, Selasa (17/8/2021).

Menurut dia, hasil evaluasi pemberlakuan ganjil genap ini akan dibawa ke rapat terbatas (ratas) bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda).

"Nanti di sana (Ratas) akan diputuskan apakah dilanjut atau tidak ganjil genap ini dalam rangka pencegahan Covid-19," katanya.

Baca juga: Punya Dua Motor, Haryadi Tak Masalah Ganjil Genap Diberlakukan, Tiap Hari Ganti Motor

Selain itu, kata dia, pihaknya juga bakal menggelar rapat bersama forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) untuk mementukan apakah bakal ada penambahan ruas jalan atau tidak, andai ganjil genap diperpanjang.

"Nanti kita rapat di forum LLAJ, apakah cukup di ruas jalan ini, apakah tidak, nanti kita laporkan ke pimpinan, untuk waktunya kita cukup saja pagi dan sore," ucapnya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga bakal melakukan survei kepada masyarakat terkait pemberlakukan ganjil genap.

"Kita lakukan survei, nanti kita tunggu hasilnya besok, apakah masyarakat menerima atau memberikan kebijakan saran yang lain, nanti kita survei," katanya. (*)

Baca juga: Hari Pertama Ganjil Genap Diberlakukan di Kota Bandung, Ini Penilaian Pemkot

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved