Jembatan Citarum Baleendah-Dayeuhkolot Retak, Lalu Lintas Dialihkan Hanya Bisa Untuk Kendaraan Ini

Jembatan Citarum yang  menghubungkan Baleendah-Dayeuhkolot di Kabupaten Bandung retak dan belum diperbaiki sehingga arus lalu lintas dialihkan

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/LUTFI AHMAD MAULUDIN
Jembatan Citarum yang menghubungkan Baleendah-Dayeuhkolot di Kabupaten Bandung retak, Selasa (10/8/2021). 

"Untuk lalulintas yang (digunakan) satu jalur, dibikin dua lajur (sehingga jalur yang satu tak digubakan)," kata Sungkowo.

Dikatakan Sungkowo, untuk jalur atau jembatan yang retak belum boleh dilewati soalnya yang berkompeten dalam bidang ini bina marga.

"Di situ kami cuma melakukan upaya untuk memperlancar arus lalu lintas saja, tindak lanjutnya dan rencana aksinya oleh pemerintah provinsi karena itu jalan provinsi," ucapnya.

Jembatan Citarum yang menghubungkan Baleendah-Dayeuhkolot di Kabupaten Bandung retak, Selasa (10/8/2021).
Jembatan Citarum yang menghubungkan Baleendah-Dayeuhkolot di Kabupaten Bandung retak, Selasa (10/8/2021). (TRIBUNJABAR.ID/LUTFI AHMAD MAULUDIN)

Sungkowo membenarkan, setiap pagi dan sore lalulintas padat, untuk mengantisipasinya pihaknya menyiapkan personel di titik tersebut.

"Kami menempatkan personel untuk melakukan upaya preentif dan prefentif, untuk mencairkan arus lalu lintas. Mobil berat masih tak diperbolehkan lewat (jembatan), hanya mobil kecil.

Sungkowo mengimbau  kepada semua warga yang melintasi di area tersebut agar tetap waspada dan hati hati dan kalau kendaraan berat arusnya dialihkan. (*)

Baca juga: Jembatan Cirahong di Ciamis Berpotensi Ditutup Permanen, Idealnya Tidak Dilalui Kendaran

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved