Daun Sirih
Manfaat Daun Sirih untuk Mengatasi Keputihan, Kandungannya Bersifat Antibakteri dan Antijamur
Bisakah keputihan disembuhkan dengan daun sirih? Secara umum, daun sirih memiliki sifat antibakteri dan antijamur.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Widia Lestari
Sebab pengaplikasian air rebusan daun sirih hanya boleh dilakukan sesekali.
Air rebusan daun sirih jutsru bisa mengubah pH area kewanitaan.

Perubahan pH bisa membawa efek samping yang buruk, seperti:
1. Gatal di Area Kewanitaan
Air rebusan daun sirih yang digunakan untuk membasuh belum tentu bersih dari mikroorganisme.
Bisa saja air rebusan daun sirih justru membuat organ gatal hingga iritasi.
2. Meningkatkan Risiko Infeksi Bakteri dan Jamur
Di area kewanitaan, terdapat bateri dan jamur yang membantu kesehatan organ tersebut.
Apabila Anda membasuh dengan air rebusan secara terus menerus, kadar pH akan berubah.
Bakteri dan jamur alami malah terpengaruh dan mencetuskan penyakit.
Baca juga: Ini Cara Mengolah Daun Sirih Cina agar Bisa Diminum, Sembuhkan Banyak Penyakit, Termasuk Kolesterol
3. Alergi
Efek samping daun sirih untuk kewanitaan terasuk alergi.
Kondisi ini umumnya terjadi pada orang-orang yang sedari awal memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap bahan-bahan yang terkandung di dalam air rebusan daun sirih.
Cara Terbaik Menjaga Daerah Kewanitaan
Cara terbaik menjaganya adalah membasuh menggunakan air bersih dari depan ke belakang.
Tidak perlu ditambahkan bahan apa-apa.
Selain itu, menjaga area kewanitaan perlu apalagi setelah melakukan hubungan intim
Jangan menggunakan celana berbahan yang sulit menyerap keringat agar tidak lembap. (*)