Headline Tribun Jabar
Headline Tribun Jabar, Perusuh Bawa Bom Molotov, Unjuk Rasa Penolakan PPKM Darurat Ricuh
Headline Tribun Jabar, hari ini, memberitakan unjuk rasa penolakan PPKM Darurat. Dalam unjuk rasa tersebut, ada perusuh bawa bom molotov.
Seorang driver ojek online, Azka Galih, mengaku ikut berunjuk rasa karena sangat merasakan beratnya dampak PPKM darurat yang ternyata benar-benar diperpanjang pelaksanaannya oleh pemerintah.
"Kami sih berharap tak ada lagi PPKM darurat. Namun, yang utama, jangan ada penyekatan atau penutupan jalan," katanya, di sela aksi.
Akibat PPKM darurat ini, kata Azka, penghasilannya sehari sempat hanya Rp 32 ribu. Padahal, biasanya bisa mencapai Rp 100 ribu lebih.
Tak hanya itu, saat PPKM darurat, pengeluaran untuk bensin juga menjadi lebih besar.
"Semula bensin hanya Rp 20 ribu cukup. Tapi, ketika ada penutupan jalan, sehari bisa Rp 35 ribu," katanya.
Hal senada diungkapkan perwakilan pedagang di BEC Purnawarman saat berorasi. Dia mengatakan penutupan mal BEC berakibat pada pedagang yang ada di sekitar BEC yang hilang pendapatannya.
"Harusnya ketika pemerintah menetapkan suatu aturan harus diimbangi dengan solusi. Anak istri saya harus makan pak. Mang Oded enak digaji, enak tidur di kasur empuk. Saya (pedagang) ingin sampaikan penolakan perpanjangan PPKM darurat dan segera buka lagi mal di Bandung," ujarnya. (nazmi abdurahman/tiah sm/nandri prilatama/syarif abdussalam)
Ikuti headline Tribun Jabar yang lainnya di sini.
VIDEO PILIHAN TRIBUNJABAR.ID