Bantuan untuk Warga yang Isolasi Mandiri di Pangandaran Mulai Disalurkan, Tapi Tak Lagi Uang Tunai

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa barat, mulai menyalurkan bantuan bagi warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Awalnya bantuan tersebut berupa uang tunai senilai Rp 500 ribu.

Namun karena kondisi keuangan ke depan tidak bisa diprediksi bantuan tersebut diubah dalam bentuk sembako dan vitamin. 

Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata menyampaikan, bahwa sejauh ini bantuan tunai yang senilai Rp 500 ribu sudah dicarikan terhadap 206 orang.

Bantuan itu juga termasuk untuk para Perlindungan Masyarakat (LinMas) yang memantau dan berjaga warga yang menjalani isoman. 

"Tapi, sekarang aturanya diubah. Untuk yang belum menerima akan diberikan bantuan beras 5 kilogram, telur 1 kilogram, mi (instan) 1 dus, dan vitamin," ujar Jeje Wiradinata kepada wartawan di Setda Kabupaten Pangandaran, Rabu (14/7/2021). 

Menurutnya, kebijakan tersebut diambil karena kondisi keuangan yang tidak dapat diprediksi untuk ke depanya. 

"Kan, kita tidak tahu sampai kapan (pandemi), anggarannya juga sangat terbatas, maka kami ubah aturanya," katanya. 

Jeje menambahkan, mengenai kebijakan awal untuk memberikan bantuan tunai sebesar Rp 500 ribu itu dibuat sebelum angka Covid-19 meningkat. 

"Nah sekarang, angka terkonfirmasinya, kan, malah meningkat," katanya.

Jeje mengharapkan, bantuan tersebut bisa bermanfaat dan minimalnya meringankan beban orang tanpa gejala (OTG) yang menjalani isoman. 

"Terus, bagi yang belum mengajukan, silahkan membuat ajuan ke BPBD Pangandaran," ucapnya. 

Baca juga: Diperpanjang Tidaknya PPKM Darurat di Pangandaran, Bupati Akan Lihat Tren Penurunan Kasus Covid-19