Ini Dia Vaksin yang Dipakai Vaksin Berbayar, MUI Beri Sertifikat Halal, WHO: Usia 18 Tahun Bisa

Ini dia vaksin yang akan digunakan dalam vaksinasi berbayar. MUI sudah memberikan sertifikat halal.

Editor: taufik ismail
TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
Ilustrasi vaksin yang dipakai untuk vaksin gotong royong (VGR) berbayar. 

Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan, kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI) dari penggunaan vaksin Sinopharm bersifat ringan, seperti bengkak, kemerahan, sakit kepala, diare, nyeri otot, atau batuk.

Sementara itu, WHO telah merekomendasikan pemberian vaksin tersebut kepada orang dewasa berusia 18 tahun ke atas.

Pemberiannya dalam dua dosis suntikan. Adapun selang waktu penyuntikan antara dosis pertama dan dosis kedua disarankan tiga hingga empat minggu.

Vaksin Sinopharm juga telah mendapatkan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Cara Daftar Vaksinasi Covid-19 Berbayar

Cara pendaftaran peserta vaksinasi berbayar bisa dilakukan melalui 3 jalur.

Pertama, melalui contact/call centre Kimia Farma di nomor 1-500-255.

Kedua, melalui website www.kimiafarmaapotek.co.id, kemudian akan diarahkan melalui koneksi nomor WhatsApp.

Ketiga, pendaftaran vaksinasi berbayar bisa melalui aplikasi Kimia Farma (KF) Mobile yang dapat diunduh melalui Play Store dan App Store.

Namun pendaftaran lewat Kimia Farma Mobile baru bisa dilakukan mulai Kamis (15/7/2021) karena alasan masih proses penyempurnaan.

Adapun pendaftaran kepesertaan akan mencakup penentuan waktu dan lokasi vaksinasi berbayar.

Calon peserta dapat menentukan waktu dan tempat yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Daftar Klinik yang Melayani Vaksinasi Covid-19 Berbayar

* Jakarta KF Senen, kapasitas 200 orang per hari

* KF Pulogadung, kapasitas 200 orang per hari

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved