Pamit Beli Susu, Perempuan di Banjarmasin Jadi Korban Mutilasi, Begini Pengakuan Pelaku
Beberapa jam sebelum penemuan jasad korban mutilasi tersebut, tetangga perempuan itu mengaku sempat mendengar teriakan minta
Bagian tangan kiri dan sebagian dadanya terbakar.
"Di dalam juga terlihat ada pakaian dalam yang diduga milik korban," ucap Indra.
Setelah penemuan tersebut, warga pun melaporkannya kepada kepolisian.
Mendapat laporan warga, polisi pun datang untuk melakukan olah tempat kejadian dan mengevakuasi korban.
Garis polisi langsung dibentangkan untuk mengamankan area sementara Kepolisian melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Fakta Baru Kasus Mutilasi, 2 Pelaku Sempat Menginap Satu Malam Bersama Jasad Korban
Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan pun langsung turun ke lokasi penemuan mayat perempuan dengan kondisi kepala terputus tersebut.
Kapolresta mengatakan, sosok mayat perempuan yang diduga merupakan korban pembunuhan tersebut ditemukan tanpa busana dengan posisi terlentang.
Saat ditemukan, kepala korban disebut sudah terpisah dari tubuhnya dan berada kurang lebih 10 meter dari titik tubuh korban tergeletak.
"Ini berawal dari laporan warga. Ditemukan mayat tanpa kepala seorang wanita diduga pembunuhan," kata Kapolresta.
Kepolisian kata dia melakukan indentifikasi dan olah TKP agar autopsi terhadap dan mayat korban dapat segera dilakukan.
Selanjutnya dilakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus dugaan pembunuhan sadis tersebut.
"Ada bercak darah, pakaian dalam dan baju. HP dan identitas lain belum, masih dilakukan identifikasi," katanya saat itu.
Kepolisian pun mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Pamit beli susu
Belakangan, korban diketahui berinisial R (33).