PENGAKUAN MASITOH, Ini Rute yang Dilalui Bersama Suami dan Dua Anak hingga Ngaku Pulkam Jalan Kaki

Pengakuan Masitoh Ainun (36) dan suaminya, Dani Rahmat (39), saat diwawancarai wartawan di Ciamis, Jumat (7/7/2021), tak semuanya benar.

Editor: Giri
Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Masitoh Ainun (36), yang viral bersama keluarganya karena mengaku berjalan kaki dari Jawa Tengah ke Bandung. Ia memperlihatkan hasil tes swab di Kantor Desa Pananjung, Kecamatan Canggunga, Kabupaten Bandung, Minggu (9/5/2021). Ternyata, bersama suami dan dua anaknya memang hidup di jalanan sudah setahun. 

"Tinggal di (rumah) mertua enggak mungkin, rumahnya kecil, sempit. Untuk kontrakan harus jalan hidup harus jalan, daripada mencuri, kan gitu kan," ujar Masitoh.

Masitoh mengatakan, dia masih warga Lubuk Pakam, Medan, Sumatera Utara.

Baca juga: Dani Rahmat dan Keluarga Jalan Kaki Jawa Tengah ke Bandung, Ini Kata Ketua RT dan Tetangga Ibu Dani

Namun kartu identitasnya hilang karena tasnya dicuri orang saat berada di Cimahi, begitu juga dengan kartu identitas suaminya.

"Semua tas saya diambil orang di Cimahi, dipikir mereka apa ya, padahal cuma baju saya, suami, dan anak serta surat-surat itu, KTP dan lainnya," tuturnya.

Dengan adanya kejadian viral tersebut, kakak dan orang tuanya menjadi syok. Bahkan kakaknya yang paling besar di Medan sampai darah tinggi.

"Setelah enggak ada penyekatan lagi, insyaallah, kami balik ke Medan. Mau ngurusin orang tua di sana," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved