Pria Positif Covid Tewas di Penginapan

Geger Pria Covid-19 Ber-KTP Bandung Tewas di Penginapan di Garut, Sempat Terlihat dengan Perempuan

Di mana selama ini YS tinggal belum terkuak. Karena ia disebutkan sudah lama pindah dari Antapani.

Editor: taufik ismail
Istimewa/Dok Humas Polres Garut
Petugas mengevakuasi jenazah YS yang ditemukan tewas di sebuah kamar penginapan di Garut, Rabu (28/4/2021) dinihari. Di dalam kamar ditemukan surat yang menyatakan YS positif Covid-19. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Suasana sebuah penginapan di Kabupaten Garut mendadak geger, Rabu (28/4/2021) dini hari.

Ini setelah pemilik penginapan yang ada di Jalan Merdeka, Garut, menemukan seorang pria berinisial YS (56) ditemukan meninggal dunia.

Yang lebih mengejutkan adalah ketika polisi melakukan olah TKP menemukan secarik kertas jika YS positif Covid-19.

Baca juga: Kronologi YS Warga Bandung yang Ditemukan Meninggal Dunia di Garut, Ditemukan Alat Bantu Napas

Baca juga: Identitas Pria Asal Bandung yang Tewas di Penginapan di Garut, Ditemukan Surat Positif Covid-19

Pemilik penginapan, Ara (32) mengatakan YS datang sendirian dari Bandung pada Senin (26/4/2021) pagi.

"Dia check in pagi hari Senin tanggal 26 April jam tujuh pagi, datang sendiri dari Bandung Antapani," ucapnya  saat diwawancarai Tribunjabar.id, Rabu (28/4/2021).

Menurut Ara, YS pertama kali datang terlihat sehat dan bugar, bahkan sesekali ia keluar penginapan.

"Dia sehat bugar, bahkan pagi hari di tanggal 27 dia sempat bercengkrama dengan saya sambil berjemur," ucapnya.

Ara menambahkan tidak tahu menahu soal keperluan apa dia datang ke Garut.

"Saya tidak tahu ya, tapi beberapa kali dia keluar bersama seorang perempuan, mungkin istrinya tapi perempuan itu tidak menginap," ucapnya.

Pada Selasa siang Ara mencoba mendatangi YS di kamarnya, menanyakan perpanjangan menginap.

"Biasa kalau sudah jam 12 siang saya tanya tamu, mau diperpanjang apa tidak, ia menjawab akan diperpanjang," katanya.

Ara saat menceritakan kronologi meninggalnya seorang warga Bandung
Ara saat menceritakan kronologi meninggalnya seorang warga Bandung (Tribun Jabar)

Namun setelah magrib YS tidak kunjung keluar kamar, hingga malam pukul 23.30 Ara kembali mengecek kamar yang dipakai YS.

"Waktu itu jendelanya terbuka, saya niatnya mau ngasih tau agar jendela ditutup, dari jendela terlihat tangannya sudah kaku," ujarnya.

Ia pun memutuskan untuk masuk dan memeriksa YS, betapa kagetnya saat dilihat YS sudah tidak bernyawa.

"Dipanggil juga tidak menjawab, di sampingnya ada dua tabung kecil alat bantu pernapasan," ujarnya.

Ara pun langsung menghubungi pihak berwajib, hingga pukul 01.30 jenazah YS berhasil dievakuasi.

Ia menjelaskan terkait surat hasil tes yang menyatakan YS positif Covid-19, surat tersebut berisi informasi bahwa YS dinyatakan positif sejak tanggal 26 April.

"Tanggalnya sama, pas kedatangannya ke sini tanggal 26 April," katanya.

Hingga kemarin malam, YS masih berada di RSUD dr Slamet, Garut.

"Masih ada di sini, sedang menunggu pihak keluarga yang datang menjemput," kata Humas RSUD dr Slamet Garut, Cecep Ridwan, Rabu (28/4/2021).

Cecep mengatakan YS sudah dikonfirmasi terpapar virus Covid-19 sejak berada di Bandung.

"Itu suratnya positif Covid-19, dikeluarkan dari Bandung, hasil dari tim forensik dia terpapar virus," kata Cecep.

Sudah Lama Pindah dari Antapani

Menurut penelusuran Tribun Jabar, ternyata YS sudah lama tidak tinggal di Kota Bandung

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara saat dikonfirmasikan kematian warga Antapani diduga Covid-19, ia langsung mengadakan pengecekan ke kewilayahan.

Menurut Ahyani hasil pengecekan ternyata YS sudah lama pindah ke Garut

"Yang bersangkutan KTP Bandung tapi sudah lama tinggal di Garut, "ujar Ahyani yang tidak menyebutkan kapan kepindahan YS.(sidqi/tiah sm)

Baca juga: BREAKING News, Pria Asal Bandung Tewas di Penginapan di Garut, Ada Surat Positif Covid-19 di Kamar

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved