Bandara Kertajati Beroperasi Lagi, Ridwan Kamil Pun Nampang dari Jendela Pesawat Kargo
Bandara Kertajati Majalengka, kembali menggeliat seusai penerbangan kargo memakai pesawat Garuda Indonesia
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Ichsan
“Karena itu, kargo menjadi pilihan logis yang bisa menjadi pengungkit ekonomi,” katanya.
Emil juga memastikan akan meminta semua pengusaha di Jabar agar memanfaatkan layanan kargo dari Kertajati.
Menurutnya banyak komoditas ekspor Jabar yang permintaan serta pasarnya tinggi. Dia menunjuk komoditas ubi yang dibutuhkan Jepang, lalu ada jahe merah oleh Singapura dan Hongkong.
Baca juga: HASIL LIGA CHAMPIONS, Olivier Giroud Cetak Gol Ke-6 untuk Chelsea Musim Ini di Liga Champions
“Permintaan masih banyak. Mari kita singkirkan ego sektoral, kuatkan potensi komunal, semua berkeringat agar hasilnya optimal,” tuturnya.
Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan pesawat B737 800 NG Garuda Indonesia menuju Batam ini akan menerbangkan kargo PT Kawan Sinergi Berkarya.
“Dengan fasilitasi dari Tim Sub Divisi Transportasi dan Logistik, Satuan Tugas Komite Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Barat, serta dukungan dari Asperindo Indonesia dan Jawa Barat beserta anggotanya,” katanya.
Pemprov Jabar dan PT Garuda Indonesia, ujarnya, telah menyepakati kerjasama strategis guna menghidupkan lagi layanan penerbangan di Bandara Internasional Kertajati, Majalengka dan pemulihan ekonomi daerah.
“Kesepakatan Bersama ini berlaku untuk jangka waktu tiga tahun terhitung sejak tanggal ditandatangani. Untuk pelaksanaannya akan dirumuskan lebih lanjut secara rinci dan disepakati secara tertulis dalam bentuk Perjanjian Kerja Sama,” kata Setiawan.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan penerbangan kargo di Bandara Kertajati merupakan catatan penting bagi Garuda.
Baca juga: Kemensos akan Lelang 300 Item Barang Berharga, Mulai Hape hingga Mobil Rolls-Royce, Bekas Undian
Memiliki kapasitas angkut sebesar 7 ton, ujarnya, B737 akan dimaksimalkan untuk mendorong pemulihan ekonomi di daerah lewat optimalisasi penerbangan kargo.
“Kami harap ini bukan penerbangan pertama dan satu-satunya dari Kertajati. Kami akan meneruskan komitmen menumbuhkan perekonomian di Jawa Barat,” tutur Irfan.
Ia juga memastikan Garuda akan memenuhi komitmen pada Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menerbangkan kargo satu kali dalam sepekan dari Kertajati.
Menurutnya Garuda sudah melakukan komitmen yang sama dengan wilayah lain seperti menerbangkan kargo dari Bali ke Hongkong, Surabaya-Hongkong, dan Manado-Narita, Jepang