Oknum Satpol PP Tusuk Pengamen Gara-gara Japrem Kurang, Bupati sampai Minta Maaaf

Ia mengatakan oknum anggota Satpol PP tersebut kerap kali meminta jatah uang kepada para pengamen,

Penulis: Irvan Maulana | Editor: Ravianto
Istimewa
Terduga pelaku penusuk pengamen di Subang yang merupakan oknum anggota Satpol PP. 

Laporan Kontributor TribunJabar Subang, Irvan Maulana

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - DPRD Subang akan memanggil Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpoldam) Kabupaten Subang.

Pemanggilan itu guna meminta kejelasan permasalahan terjadinya tindakan kekerasan terhadap seniman jalanan pada Selasa (2/2/2021) sore.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Subang, Elita Budiarti, mengatakan, pihaknya belum bisa berbicara banyak soal permasalahan tersebut.

"Saya belum mengetahui persoalan sebenarnya. Mungkin nanti akan memanggil terlebih dahulu Kasatpoldam, melalui Komisi I yang merupakan mitra kerja instansi tersebut untuk dimintai penjelasan," papar Elita, Rabu (3/2/2021).

Elita menilai, tidakan kekerasan terhadap seniman jalanan tersebut merupakan bentuk pidana yang berat.

Terlebih jika benar terbukti bahwa oknum Satpol PP tersebut berstatus pegawai negeri sipil (PNS).

Liga 1 2021 Segera Bergulir? Ini Kata Polisi yang di Masa Pandemi Tak Berikan Izin Ada Pertandingan

Lautan Sampah di Waduk Jatigede Diduga Berasal dari Daerah Ini, Terbawa Aliran Sungai Cimanuk

"Tindakan penganiayaan itu tidak sepantasnya dilakukan oleh pengayom masyarakat, apalagi jika benar terbukti bahwa dia PNS," imbuh Elita.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Subang, Elita Budiarti.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Subang, Elita Budiarti. (Tribun Jabar/Irvan Maulana)

Dipaparkam Elita, fungsi kepala dinas termasuk kepala satuan, kepala badan, maupun kepala pelaksana sudah jelas selaku penanggung Jawab di dalam instansinya.

"Pembinaan dan juga pengawasan anggota dinas atau anggota badannya juga termasuk tanggung jawab dia," ujar Elita.

Dia selaku pimpinan legislatif, bersama komisi I berencana akan mengundang pimpinan korp praja wibawa tersebut dalam waktu dekat.

"Nanti lah, kita rumuskan dulu permasalahannya kita pelajari. Tentu kita panggil. Wajib kita tahu apa yang melatarbelakangi insiden tersebut," ucapnya.

Moeldoko Akui Bertemu Anak Buah AHY, Minta Kader Partai Demokrat Marah-marah Keluarkan Emosi

Dosa Wasit yang Pimpin Laga MU Versus Southampton, Bahkan Pelatih Setan Merah Mempertanyakan

Jatah kurang

Kasus penganiayaan yang dilakukan oknum anggota Satpol PP Subang bermula dari japrem (jatah preman) atau jatah setoran kurang.

Oknum anggota Satpol PP Kabupaten Subang pun menusuk pengamen.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved