Teh Mican, Wanita Cantik Sosialita Subang Ini Banting Setir dari Usaha Butik jadi Tukang Kopi Goceng
Gara-gara pandemi Covid-19, wanita muda sosialita pemilik butik muslimah ini banting setir jadi tukang kopi goceng.
Penulis: Irvan Maulana | Editor: Ichsan
Terlihat susunan kursi dihiasi bunga cantik dengan ayunan-ayunan yang unik menghiasi kedai kopi Teh Mican.
Kedai tersebut dijuluki dengan nama Kabut Mican, seolah nama tersebut menjadi nama sohornya di kalangan ibu-ibu sosialita di Subang.
Teh Mican menuturkan, semenjak ia memulai buka kedai di rumahnya lantas ia mempelajari beberapa menu makanan agar terlihat lebih variatif.
"Saya awali dengan beberapa kreasi seperti minuman saya buat kopi nanas yang menjadi khas Subang, begitupun dengan makanan, saya buat berbagai macam menu meski hanya sebatas cilok tapi saya kreasikan dengan daging dan telur agar menarik minat pelanggan," ujarnya.
Tak hanya demikian, Teh Mican yang merupakan pecinta kucing juga menghiasi kedainya dengan beberapa kucing yang lalu lalang.
"Saya dan anak saya suka kucing, makan nya banyak orang kesini mainin kucing, pernah orang bilang ini rumah kucing," katanya.
• Pemikul Mogok, Jenazah Covid-19 Telantar di TPU Cikadut, Keluarga Terpaksa Angkut Tanpa Pakai APD
Hingga kini Teh Mican sudah mempekerjakan empat orang di kedainya.
Teh Mican mengatakan pandemi memang menjadi masalah bagi dunia usaha, namun setiap orang memiliki cara berbeda untuk bisa mempertahankan usahanya dalam kondisi pandemi.
"Saya yakin setiap orang dianugrahi cara pikir yang spesial, prinsipnya dalam memulai usaha itu tidak sulit. Gunakan apa yang ada lalu jadikan sumber usaha," ujarnya.
Ia berharap ke depan kedai uniknya akan menjadi sumber inspirasi dan bisa diterima banyak orang,
"Apa yang kita sukai jadikan itu sebagai sumber penghasilan, modalnya cukup dengan memanfaatkan apa yang kita miliki saat ini, tak perlu langsung besar. Prisipnya, ada atau tidaknya pandemi dunia usaha tetap mengalami pasang surut pendapatan," katanya.