Bantu Korban Longsor Cimanggung Sumedang, BNI Syariah Salurkan Bantuan

Bantuan bagi korban bencana longsor ini diserahkan dalam bentuk paket makanan, sarung tangan, sepatu boot, masker dan vitamin.

Penulis: Siti Fatimah | Editor: Siti Fatimah
istimewa
Pgs Pemimpin BNI Syariah Kantor Cabang Astana Anyar, Fajar Iman Santoso (kanan) ketika menyerahkan bantuan kepada Koordinator Penerima Bantuan Korban Longsor di wilayah Cimanggung Sumedang Jawa Barat, Selmi Yanovid (kiri), Jumat (15/1). Sebagai Hasanah Banking Partner, BNI Syariah terus berusaha menebar kebaikan dengan cara berbagi dan berdonasi sesuai nilai-nilai Hasanah. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - BNI Syariah bersama Yayasan Hasanah Titik menyalurkan bantuan bagi Korban Longsor di wilayah Cimanggung Sumedang Jawa Barat, Jumat (15/1). Bencana Longsor di Cimanggung, Sumedang ini terjadi dari tanggal 9 Januari 2021, saat ini proses pencarian korban masih terus dilakukan.

Bantuan bagi korban bencana longsor ini diserahkan dalam bentuk paket makanan, sarung tangan, sepatu boot, masker dan vitamin.

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Pgs Pemimpin BNI Syariah Kantor Cabang Astana Anyar, Fajar Iman Santoso kepada Koordinator Penerima Bantuan, Selmi Yanovid.

Baca juga: Menteri PUPR Sebut 224 KK Terdampak Longsor Cimanggung Harus Direlokasi

Fajar Iman Santoso berharap dengan bantuan ini bisa membantu meringankan beban warga yang terdampak longsor khususnya untuk kebutuhan pangan dan proses evakuasi masyarakat terdampak.

Bantuan tersebut merupakan barang dibutuhkan korban terdampak longsor saat ini.

“Sebagai Hasanah Banking Partner, BNI Syariah terus berusaha menebar kebaikan dengan cara berbagi dan berdonasi  sesuai nilai-nilai Hasanah,” kata Fajar Iman Santoso.

Baca juga: Temuan Ahli Geologi Unpad di Lokasi Longsor Cimanggung, Pantesan Longsor Ternyata Penyebabnya Ini

Penyaluran paket bantuan ini dilakukan dengan tetap memperhatikan anjuran pemerintah yaitu terkait physical distancing.

Untuk mematuhi anjuran pemerintah physical distancing, dalam penyerahan bantuan BNI Syariah mengatur jarak pembagian per penerima bantuan.

Diharapkan dengan pengaturan seperti ini bisa menghindari penumpukan pada saat pembagian bantuan.

Fajar Iman Santoso menyatakan keprihatinannya kepada korban musibah tanah longsor di wilayah Cimanggung Sumedang Jawa Barat.

Baca juga: Cerita Polisi Tertimbun Longsor Cimanggung Selama 2 Jam, Perut Tertindih Batu Besar, Sudah Pasrah

"Kami melihat langsung kondisi rumah warga Cimanggung Sumedang yang terdampak longsor,” kata Fajar Iman Santoso.

Penyaluran bantuan di wilayah Cimanggung Sumedang memperhatikan faktor kondisi masyarakat tersebut.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy dan Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono ketika meninjau lokasi mengatakan bahwa pemerintah akan berupaya melakukan pemulihan, baik dari segi pembangunan lahan maupun psikososial kepada korban.

Baca juga: Belasan Orang Tewas, Longsor Cimanggung Sumedang, Ahli ITB; Waspada Bahaya Longsor Susulan

“Bencana longsor di Cimanggung menjadi perhatian Presiden Bapak Joko Widodo,” kata Basuki Hadimoeljono.

Berdasarkan data terakhir per 14 Januari 2021, total bagi korban longsor di wilayah Cimanggung Sumedang mencapai 65 orang dengan 24 orang meninggal dunia dan 16 orang lain masih dalam pencarian.

Terkait bencana Longsor di wilayah Cimanggung Sumedang ini pemerintah berkomitmen membantu penanganan longsor termasuk relokasi warga korban longsor dan yang berada di zona berbahaya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved