Habib Rizieq Jadi Tersangka
Usaha Lepas Status Tersangka Kandas, Habib Rizieq Segera Disidang, Kini Sakit-sakitan di Penjara
Usaha melepas status tersangka Habib Rizieq Shihab melalui gugatan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kandas. Habib Rizieq kecewa.
"Sehat itu, dia sekarang baru dicek lagi sama tim kesehatan dia dan sama kami. Dia punya oksigen 98 persen," kata Yusri.
Tolak oksigen dari dokter polisi Meski sesak napas, Rizieq menolak pemberian oksigen dari dokter jaga yang ingin menangani sakitnya.
"Kemarin pada saat dia tidak enak badan karena ada asam lambung, kami siapkan oksigen. Kami kasih, tidak mau, dia maunya oksigennya dia," ujar Yusri, Jumat lalu.

Yusri mengatakan, Rizieq hanya meminta oksigen miliknya yang selalu dibawa sebelum ditahan atas kasus kerumunan.
"Ada (rekaman kamera) CCTV-nya, ada semua. Kami kasih, tidak mau, dia (Rizieq) maunya oksigennya dia. Memang sebelum (dia) masuk sini selalu bawa tabung oksigen. Di mobilnya juga ada tabung oksigen," kata Yusri.
Rizieq juga meminta pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh dokter pribadinya dari MER-C.
Namun, lanjut Yusri, penanganan kondisi kesehatan Rizieq juga turut didampingi tim kesehatan Polda Metro Jaya.
"Bukan (hanya dari MER-C). Polda juga ada, MER-C juga. Dia minta didampingi oleh dokter pribadinya dari MER-C," kata Yusri.
Kondisinya mengkhawatirkan
Sementara itu, kuasa hukum Rizieq Shihab, Aziz Yanuar, mengatakan, kondisi Rizieq masih mengkhawatirkan karena sakit yang dideritanya.
"Beliau masih lemah kondisi kesehatannya, lambungnya butuh penanganan khusus dan lebih mendalam," ujar Aziz saat dihubungi, Senin (11/1/2021).
"Intinya kondisi beliau mengkhawatirkan," ucapnya.
Aziz mengatakan, Rizieq mendapatkan penanganan yang baik dari bidang kesehatan Polda Metro Jaya.
"Alhamdulillah Dokkes Polda dan Tahti Polda sangat baik dalam penanganan beliau," kata Aziz.
Aziz berharap Rizieq dapat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang baik guna mengatasi keluhannya.
"Kami harap ada kebijakan dari kepolisian agar beliau dapat diantar ke rumah sakit yang memang memiliki rekam jejak penanganan kesehatan beliau," ucapnya.