SD Negeri Eretan Wetan 2 Indramayu Nyaris Seluruhnya Terendam Banjir, hanya 1 Ruangan yang Selamat
Kondisi terparah menimpa bangunan sekolah di SD Negeri Eretan Wetan 2. Di sana, hanya ruang kepala sekolah saja yang selamat
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Banjir rob yang hingga kini masih melanda wilayah pesisir Kabupaten Indramayu turut merendam bangunan sekolah, Rabu (13/1/2021).
Seperti yang terlihat di SD Negeri Eretan Wetan 1 dan SD Negeri Eretan Wetan 2 di Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.
Bangunan sekolah yang menyatu dalam satu lingkungan itu nyaris semua ruangannya terendam banjir.
Kondisi terparah menimpa bangunan sekolah di SD Negeri Eretan Wetan 2. Di sana, hanya ruang kepala sekolah saja yang selamat setelah ditinggikan setinggi 50 centimeter.
Kendati demikian, air tetap saja masuk walau pihak sekolah sudah membuat penghalang.
Di sana lah semua berkas berharga milik sekolah diamankan agar tidak rusak oleh banjir.
Salah seorang guru, Sumaryono Kaelani mengatakan, sudah sejak akhir bulan kemarin banjir rob menimpa sekolah tempatnya mengajar tersebut.
Baca juga: Potongan Tubuh Korban Longsor Cimanggung Ditemukan, Butuh 10 Hari untuk Cocokkan DNA dengan Keluarga
"Kalau di sini banjir sudah sejak tahun kemarin, tapi tidak sebesar seperti ini, karena besarnya debit air sih," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Pantauan Tribuncirebon.com di lokasi, banjir yang melanda sekolah tersebut mencapai ketinggian 80 centimeter atau sepaha lebih orang dewasa.
"Setiap hari begini, paling nanti sore surut, paginya sudah banjir lagi," ujar dia.
Seperti diketahui, banjir rob yang melanda kawasan pesisir di Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu ini melanda tiga desa sekaligus.
Yakni, Desa Eretan Wetan, Desa Eretan Kulon, dan Desa Kertawinangun.
Terhitung, hingga saat ini banjir rob sudah melanda selama 19 hari lamanya.
Banjir tersebut muncul pada pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB dan mulai surut pada siang atau sore harinya.
Baca juga: Ketua DPRD Indramayu Dipanggil KPK, Jadi Saksi ARM Soal Suap Pengaturan Proyek di Indramayu
Baca juga: Banjir Rob Terjang Sekolah, Fasilitas Sekolah Rusak, Buku Pelajaran Ikut Terendam