2 Nakes Positif Covid-19, Beberapa Pelayanan di Puskesmas Cigugur Pangandaran Berhenti Sementara

Laporan Kontributor TRIBUNJABAR.ID, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Dua tenaga kesehatan di Puskesmas Cigugur, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, terkonfirmasi Covid-19.

Kepala Puskesmas Cigugur H. Nana Sutisna menyampaikan, meskipun ada dua orang tenaga kesehatan (Nakes) terkonfirmasi Covid-19, tapi pelayanan kesehatan tetap berjalan normal.

“Tapi karena harus dilakukan sterilisasi ruangan, untuk itu pelayanan Gawat Darurat, rawat inap, dan pelayanan USG ditutup sementara selama dua hari sejak kemarin dan hari ini," kata Nana saat dihubungi wartawan melalui selulernya, Jum'at (8/1/2021).

Untuk pasien gawat darurat, kata ia, pihaknya akan mengarahkan ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Dan untuk pelayanan rawat jalan tetap buka seperti biasa, semua pelayanan akan kembali dibuka besok tanggal 9 Januari,"ucap ia.

Dengan adanya 2 orang tenaga kesehatan yang dinyatakan terkonfirmasi covid-19, kata Nana, itu pihak puskesmas akan melakukan seterilisasi dulu.

"Seperti penyemprotan cairan disinfektan yang dilakukan oleh tim BPBD Pangandaran,"ucapnya.

Nana menambahkan, untuk yang terkonfirmasi positif covid-19 di Kecamatan Cigugur, bukan hanya menimpa kepada tenaga kesehatan Puskesmas saja.

Baca juga: HASIL INVESTIGASI KOMNAS HAM, Bongkar Fakta Voice Note, Temukan Detik-detik Penembakan Anggota FPI

"Tapi ada lagi 4 orang warga lainnya yang terpapar covid-19, dari 6 warga Cigugur yang terinfeksi, 2 diantaranya diisolasi di RSUD Pandega dan 4 orang lagi melaksanakan isolasi secara mandiri," katanya.

Nana berharap, dengan meningkatnya kasus Covid-19 di Kecamatan Cigugur, sebisa mungkin masyarakat tetap menerapkan Prokes sesuai aturan yang berlaku.

Baca juga: Ini Penampakan PS5 Bertema PS2, Warnanya Hitam, Harganya Lebih Mahal dari PS5 Biasa

Baca juga: BERITA PERSIB Bandung - Gian Zola Alami Kecelakaan, Sampai Dioperasi, Harus Istirahat Sebulan