Momen Jenderal Andika Perkasa dan Kuli Bangunan Mabes AD Jadi Sorotan, Beri Ini untuk Sandi Rihata
Momen perpisahan Jenderal Andika Perkasa dan kuli bangunan bernama Sandi Rihata di Mabes AD jadi sorotan.
“Selamat Hari Ibu buat semua ibu salam sayang dari saya ibu dari anak-anak saya dan ibu dari Kowad dan ibu dari semuanya,” ujar Hetty.
Baca juga: Terbukti Jadi Pengedar Narkoba, Buruh Tani di Indramayu Ini Harus Berurusan dengan Polisi
Baca juga: Libur Akhir Tahun, Kunjungan Wisatawan ke Gunung Tangkubanparahu Turun hingga 70 Persen
Perpisahan Jenderal Andika Perkasa dan Kuli Bangunan Sandi Rihata
Sebelumnya, momen perpisahan Jenderal Andika Perkasa dan kuli bangunan bernama Sandi Rihata di Mabes AD jadi sorotan.
Momen tersebut tayang di channel youtube TNI AD, Minggu (29/11/2020), dan tampak Jenderal Andika Perkasa juga memberikan hadiah spesial kepada Sandi Rihata.
Sandi Rihata memutuskan untuk pulang kampung halamannya setelah bekerja selama dua bulan di Mabes AD.
Kepulangannya untuk melepas rasa rindu kepada orangtua dan saudara-saudaranya.
“Sandi kangen sama orang tua, ingin istirahat juga, tapi kalau butuh orang lagi atau masih ada kerjaan Sandi kesini lagi,” ujar Sandi.
Jenderal Andika Perkasa memberikan perhatian khusus kepada Sandi karena sosoknya yang menginspirasi, pernah mengajaknya makan siang bersama di ruang kerja Kasad.
Tak hanya itu, Jenderal Andika Perkasa bersama istrinya, Hetty Andika Perkasa menghampiri Sandi yang tengah bekerja di sebuah gorong-gorong dan memberikan hadiah spesial untuk Sandi.
Jenderal Andika Perkasa memberika hadiah topi baru dengan emblem khas TNI AD.
Di topi tersebut juga bertuliskan nama "Sandi"
“Saya punya hadiah untuk Mas Sandi. Lihat ini tulisan di topinya apa? Biar istri saya yang memakaikan, ya?,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
Baca juga: Libur Akhir Tahun, Kunjungan Wisatawan ke Gunung Tangkubanparahu Turun hingga 70 Persen
Baca juga: Detik-detik Penggerebekan Judi Adu Muncang, Terdengar Suara Tembakan di Kegelapan Malam
Ibu Hetty Andika Perkasa sangat mengagumi sosok Sandi karena semangatnya yang luar biasa.
Menurutnya semangat Sandi perlu ditularkan kepada rekan-rekannya yang lain, meskipun memiliki keterbatasan fisik, namun ia tak berputus asa.
Persiapan kembali ke kampung halaman pun dilakukan Sandi.