Rawan Longsor Saat Musim Hujan, TPS di Daerah Pegunungan Pangandaran Dapat Perhatian Khusus

Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pilkada Pangandaran 2020 yang berada di daerah pegunungan mendapat

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
tribunjabar/hilman kamaludin
Ngisi Waktu Luang, Pelajar di Pangandaran Berminat Jadi Petugas Sortir Lipat Surat Suara Pilkada 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pilkada Pangandaran 2020 yang berada di daerah pegunungan mendapat perhatian khusus dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pangandaran karena saat musim hujan dianggap rawan bencana seperti longsor.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran, Muhtadin, mengatakan, TPS yang berada di daerah pegunungan itu di antaranya, di Desa Sukahurip, Kalipucang, dan Haurmadala di Kecamatan Cigugur.

"Tiga daerah itu dianggap rawan, mengingat cuaca saat ini curah hujannya tinggi," ujarnya saat ditemui di Hotel Menara Laut Pangandaran, Rabu (2/12/2020).

Menurutnya, meskipun di Kabupaten Pangandaran ada beberapa daerah yang rawan bencana, tetapi secara prinsip tidak pernah ada kegiatan pemilu yang sampai batal dilaksanakan.

Baca juga: 3.952 Pensiunan PT PTPN VIII Minta Santunan Hari Tua, Total Nilainya Rp 268 Miliar

"Kerawanannya karena memang lokasi di sana daerahnya pegunungan, itu saja," kata Muhtadin.

Sebelumnya, Kepala Seksi Pencegahan, BPBD Kabupaten Pangandaran, Ranta, mengatakan, terkait hal ini, pihaknya bakal menyiagakan petugas Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang daerahnya rawan bencana.

"Pak Kalak, sudah memerintahkan kami untuk memantau beberapa zona rawan longsor dan banjir demi kelancaran Pilkada, terutama saat pencoblosan," ujarnya.

Dalam hal ini, sebelum pencoblosan nanti, pihaknya bakal berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran untuk survei ke beberapa TPS yang daerahnya masuk kategori rawan bencana.

"Kami akan berkoordinasi dulu dengan KPU, titik mana saja yang akan dipakai untuk pencoblosan, nanti setelah itu baru kita akan survei ke lokasi," kata Ranta.

Baca juga: Dukungan kepada Pasangan Kurnia Agustina dan Usman Sayogi Bertambah, dari PAMMI dan Manggala Garuda

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved