INALILLAHI, Sempat Viral, Nenek Pemulung di Cimahi yang Sakit Kompleks Tutup Usia

Sosok nenek Wiwin Winarsih (68) yang sempat viral menjadi perbincangan masyarakat luas tutup usia, Minggu (29/11/2020).

Penulis: Ery Chandra | Editor: Giri
Tribun Jabar/Ery Chandra
Pasangan pemulung di Kota Cimahi, Nana Sujana dan Wiwin Winarsih saat disambangi Tribun di kamar indekos, Minggu (22/11/2020). Wiwin meninggal dunia, Minggu (29/11/2020) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Sosok nenek Wiwin Winarsih (68) yang sempat viral menjadi perbincangan masyarakat luas tutup usia, Minggu (29/11/2020). Wiwin mengembuskan napas terakhir di indekos yang terletak di Gang Kelurahan Citeureup, sekitar 850 meter dari Gedung Pemerintah Kota Cimahi.

"Ibu Wiwin meninggal dunia di kosannya jam 15.45 WIB sore tadi, Kang. Baru dapat info jam empat lewat tadi dari keluarganya," ujar warga perekam video viral, Sri Astuti (22), kepada Tribun via ponselnya, Minggu (29/11/2020).

Belum lama ini beredar sebuah video amatir pilu, seorang pria sepuh tengah mengais rezeki di epan Gedung Pemerintah Kota Cimahi. Belakangan diketahui bernama Nana Sujana (58).

Saat itu, video itu memperoleh ribuan penonton, hingga menuai berbagai komentar dari warganet di jagat maya.

Baca juga: Messi dan Griezmann Sumbang Gol, Barcelona Bantai Osasuna dengan Skor Telak 4-0

Baca juga: Cetak Dua Gol dan Satu Asis, Cavani Beri Kemenangan Dramatis MU atas Southampton

Video itu menggerakkan warga, komunitas hingga instansi mengulurkan tangan kepada Nana.

Saat Tribun menyambangi pasangan yang dikaruniai satu anak dan satu cucu tersebut, Wiwin duduk sembari membentangkan kedua kakinya yang membengkak. Dia sesekali menimpali ucapan sang suaminya yang mengalami pendengaran agak terbatas.

"Mungkin terlalu capek pas keliling cari rongsokan," ujar Wiwin.

Keseharian, anaknya juga serupa orang tuanya, mengais rezeki dari barang bekas layak guna ditukar rupiah.

Mereka berdua tak memiliki banyak keinginan dan harapan ke depan. Yang terpenting adalah senantiasa diberikan kesehatan.

"Oh, enggak ada," kata pria sepuh kelahiran Bandung tersebut seraya tersenyum.

Baca juga: Cerita Terciptanya MNC-TB, Aplikasi Pendeteksi TB Pertama di Indonesia, Dapat Medali Perak di iCAN

Hal serupa disampaikan Wiwin. Dia menyampaikan harapan utamanya adalah agar bisa sehat kembali.

"Kalau Tuhan mengizinkan mau sembuh lagi. Pasrah kepada Allah saja. Enggak ada harapan lagi, sudah tua, 68 tahun," ujar perempuan sepuh kelahiran Bandung mengidap sakit satu bulan terakhir.

Wiwin juga sedikit menyampaikan kondisi kesehatan teranyarnya. Tubuhnya merasa membaik, namun terkadang mengalami sesak napas secara tiba-tiba.

"Baru-baru ini sudah ke empat dokter. Belum ada kemajuan, begini saja rasanya. Bilangnya lambung saja, pernapasan juga. Paru-paru, punya juga penyakit jantung," katanya dengan napas terengah-engah.

Kini, Wiwin tak lagi merasakan semua sakit yang dideritanya. Tuhan lebih sayang padanya sehingga memanggilnya ke pangkuan-Nya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved