Ridwan Kamil Minta Lahan Sedikit, Menhub Sambut Baik Sekolah Kemaritiman di Patimban
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berharap Kota Patimban (Patimban City) bisa menjadi percontohan kawasan komprehensif dan terintegrasi.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berharap Kota Patimban (Patimban City) bisa menjadi percontohan kawasan komprehensif dan terintegrasi. Satu di antaranya dengan menghadirkan politeknik kemaritiman untuk menyokong pengembangan kawasan dari sektor pendidikan.
Adapun Patimban City atau Kota Patimban yang diproyeksikan menjadi kota maritim akan memiliki Politeknik Kemaritiman atau Maritime School. Pembangunan sekolah kemaritiman ini bekerja sama dengan City of Glasgow College.
Pernyataan Kehendak atau Letter of Intent (LoI) secara virtual ditandatangani Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Vice Principal Business Development and Innovation City of Glasgow College Roy Gardner pada Rabu, 18 November 2020.
Menurut Emil, sapaan Ridwan Kamil, syarat mendirikan sebuah Politeknik Kemaritiman adalah lokasinya yang harus dekat dengan laut.
Baca juga: Kabar Buruk Itu Datang untuk AC Milan, Penyerang yang Sedang Diandalkan Ternyata Cedera Parah
Untuk itu, dalam rapat bersama Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi, Emil berharap Politeknik Kemaritiman bisa berdiri di area lokasi tanah dekat laut yang sudah dibebaskan oleh pemerintah pusat.
“Jadi, mungkinkah dari sekian persen (tanah yang dibebaskan pemerintah pusat), lewat Menhub bisa menyediakan tanah untuk sekolah politeknik tadi yang paling canggih se-Indonesia di sebuah tempat yang nanti ditentukan itu,” ujar Emil lewat konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (23/11).
Pemerintah Provinsi Jabar mengharapkan setidaknya tiga manfaat atas kerja sama politeknik kemaritiman dengan City of Glasgow College ini.
Pertama, kerja sama ini diharapkan bisa meningkatkan kurikulum vokasional industri dan teknologi maritim.
Kedua, ada transfer of knowledge (pertukaran pengetahuan) di bidang maritim, sain, dan teknologi.
Ketiga, bantu meningkatkan kapasitas mengajar SMK terkait kemaritiman.
Baca juga: Ada Sanksi untuk Paslon Pelanggar, Ini 17 Aturan Debat Pilkada Kabupaten Sukabumi Besok
Pengembangan Pelabuhan Patimban pun membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan siap bersaing secara global, sehingga Emil berharap kerja sama dengan City of Glasgow College akan meningkatkan kemampuan SDM Jabar, khususnya di sekitar kawasan, dengan kurikulum yang tepat guna mendukung kebutuhan SDM Patimban.
“Karena saya juga tidak mau di masa depan kota ini canggih tapi yang kerjanya bukan orang-orang lokal. Dan urgensinya tahun 2021 sudah direncanakan fisiknya akan dibangun. Kalau tanahnya jauh dari laut, tentunya konsep Politeknik Kemaritiman ini kurang bagus,” tutur Emil.
Menanggapi hal itu, Menhub RI Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya mendukung penuh upaya Emil terkait pembangunan sekolah kemaritiman ini.
Lokasi sekolahnya pun akan berdekatan dengan kolam utama dari Pelabuban Patimban.