PIPA PDAM Pecah di Banjaran, Ini Sejumlah Wilayah di Kota Bandung yang Kena Dampaknya
Pipa PDAM Pecah. Pipa milik PDAM Tirtawening Kota Bandung itu pecah di Jalan Stasiun Barat, Desa Banjaran
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pipa PDAM Pecah. Pipa milik PDAM Tirtawening Kota Bandung itu pecah di Jalan Stasiun Barat, Desa Banjaran, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung.
Bocornya pipa berdiameter 800 mm itu mengakibatkan air bersih ke ribuan pelanggan terganggu selama perbaikan.
"Perbaikan diprediksi tiga hari untuk itu kami mohon maaf kepada pelanggan PDAM selama perbaikan aliran air terganggu, " ujar Dirut PDAM Tirtàwening, Kota Bandung Sonny Salimi saat meninjau lokasi bocornya pipa di Banjaran, Rabu (28/10/2020).
Menurut Sonny, hasil pemantauan, pipa bukan pecah tapi sambungan pipa lepas sehingga air keluar dari pipa cukup deras.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Masih Positif Covid-19, Tak Bisa Hadapi Lionel Messi di Laga Juventus Vs Barcelona
Sonny tengah mencari penyebab lepasnya sambungan , apakah ada gempa atau tekanan air terlalu tinggi tapi tidak menutup kemungkinan karena usia pipa lebih dari 50 tahun.
Pipa diketahui bocor Selasa, ( 27/10/2020) pukul 06.15 WIB , masih beruntung tidak sempat merendam rumah penduduk karena aliran air baku dari Cisangkuy langsung dihentikan.
Sonny mengatakan , dihentikannya aliran air baku otomatis, debit produksi aliran air menurun sebanyak 700 liter per detik, tapi aliran air tidak terhenti sama sekali karena kehilangan hanya 30 persen itupun hanya bagian Barat dan tengah. Sedangkan pelanggan bagian utara masih normal.
Sony meminta pelanggan tidak perlu khawatir tak ada air karena masih bisa dilayani dengan tangki air minum (TAM).
"Pelanggan yang butuh air gratis , bisa menghubungi Kantor Tangki Air Minum dengan syarat minimal 10 pelanggan untuk dikoordinir. Ditampung di tempat air ( ember ), " ujar Sonny.
Baca juga: Masuki Libur Panjang di Bandung, Petugas Bakal Berburu Parkir Liar, Kendaraannya Bakal Diderek
Telp yang dapat di hubungi oleh pelanggan yang mengalami gangguan untuk wilayah pelayanan timur 022 7204227 dan wilayah pelayanan barat 022 6016471
Sedanhkan Kantor pelayanan tangki air minum 022 2507993 dan 087779726506.
Sonny mengatakan, daerah – daerah yang terkena dampak di Pelayanan Wilayah Timur yaitu,
Cihapit, Citarum, Kebon Pisang, Merdeka, Padasuka, Cikutra, Cicadas, Sukamaju, Sukapada, Pasirlayung, Antapani Wetan, Antapani Kidul, Antapani Tengah, Antapani Kulon, Cipamokolan, Derwati, Mekarmulya, Manjahlega, Sekejati, Margasari, Cijaura, Jatisari, Kujangsari, Kebon Kangkung, Babakan Surabaya, Mandala Jati, Sukapura, Kebonjayanti, Cicaheum, Jatihandap, Babakan Sari, Binong, Samoja, Kebon Gedang, Gumuruh, Maleer, Batununggal, Cibangkong, Kebon waru, Malabar, Cikawao, Lingkar selatan, Burangrang, Paledang, Turangga, Cijagra dan Cisaranteun Kulon.
Sementara wilayah Barat yang terganggu adalah, Ancol, Arjuna, Babakan, Babakan Asih, Babakan Ciamis, Babakan Ciparay, Balonggede, Batununggal, Bbk. Tarogong, Braga, Burangrang, Ciateul, Cibadak, Cibaduyut, Cibaduyut Kidul, Cibaduyut Wetan, Cigereleng, Cijagra, Cikawao, Ciroyom, Ciseureuh, Dungus Cariang, Garuda, Jamika, Kopo, Karanganyar, Karasak, Kebon Jeruk, Kebon Lega, Kujangsari, Maleber, Margahayu Utr, Margasuka, Mekarwangi, Mengger, Nyengseret, Panjunan, Pasirkaliki, Pasirluyu, Pelindung Hewan, Pungkur, Situsaeur, Sukaasih, Sukahaji dan Wates.