Kembar yang Terpisah 20 Tahun Trena Treni Menyanyikan Lagu Bunda, Adik Menangis Sesegukan

Kembar Trena dan Treni sempat melantunkan tembang syahdu Bunda karya Melly Goeslaw dengan iringan musik elekton di depan rumah orang tua mereka.

Penulis: Firman Suryaman | Editor: Giri
Tribun Jabar/Firman Suryaman
Trena (kiri) dan Treni melantunkan lagu sendu Bunda ciptaan Melly Goeslaw, Jumat (23/10/2020) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Kembar Trena dan Treni sempat melantunkan lagu sendu Bunda karya Melly Goeslaw dengan iringan musik elekton di depan rumah orang tua mereka, Jumat (23/10/2020) malam.

Kembar yang kebetulan memiliki hobi sama yaitu menyanyi dan baru bertemu setelah 20 terpisahkan ini, begitu menghayati lagu yang dinyanyikan di hadapan seluruh anggota keluarga serta tetangga.

Mereka pun memilih lagu tersebut untuk mengenang ibu kandung mereka, Enok Rohaenah, yang meninggal dua tahun lalu pada usia 56 tahun.

Sebelumnya, keluarga dan tetangga yang berkumpul di depan rumah sempat meminta keduanya untuk menyanyikan lagu dangdut.

Keduanya sempat seperti mengiyakan. Tapi ternyata musik yang muncul adalah untuk lagu "Bunda".

Saat keduanya mulai bernyanyi, suasana yang riuh berubah hening.

Trena dan Treni begitu menghayati lagu tersebut.

Terkadang mereka giliran melantunkan bait-bait lagu, terkadang juga nyanyi bareng.

Baca juga: Berita Persib, Kiper Dhika Bayangkara Tetap Jaga Motivasi di Tengah Ketidakpastian Kompetisi

Baca juga: Gempa Pangandaran Akibatkan Puluhan Rumah Rusak dan 3 Orang Luka Ringan

Di saat lagu hampir selesai, adik mereka, Nia Nursiam (19), yang juga anak bungsu dari sembilan bersaudara anak Enceng Dedi (59) itu menangis sesegukan.

Ia segera ditenangkan bibinya.

Namun tangisnya makin menjadi-jadi.

Trena dan Treni pun menyudahi nyanyi dan ikut menenangkan adiknya.

"Ia rupanya teringat ibunya. Lagu yang disenandungkan Trena dan Treni memang begitu menyentuh. Saya juga sempat menitikkan air mata. Teringat istri yang tidak kesampaian bertemu Treni," kata Dedi sendu.

Suasana ceria pun kembali lagi setelah tangis si bungsu reda.

Trena dan Treni pun menyanyikan tembang dangdut sesuai permintaan keluarga dan tetangga. (*)

Baca juga: DPRD Jabar Tekankan Pentingnya Mitigasi Bencana, Diterapkan Dalam Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved