Di Bumi Wangi Kabupaten Bandung Bukan Banjir Bandang, Cuma Air Meluap ke Jalan karena Selokan Mampet

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Beredar kabar ada banjir bandang terjadi di Bumi Wangi, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Sabtu (24/10/2020) sore.

Kapolsek Ciparay, AKP Suyatno, menyangkal kejadian kemarin di Bumi Wangi itu merupakan banjir bandang, meski ada air yang meluap ke jalan.

"Itu mah bukan banjir, cuman selokan saja mampet," ujar Suyatno saat dihubungi Tribun, Minggu (25/10/2020).

Suyatno mengatakan, yang terjadi adalah air meluap ke jalan akibat selokannya tertutup.

"Jadi air itu besar, selokannya itu ketutup sama kayu, jadi (air meluap) ke jalan," kata Suyatno.

Suyatno mengatakan, pihaknya sudah kerja bakti bersama kepala desa, koramil, dan warga sekitar, membersihkan lumpur di jalan.

"Tidak ada korban jiwa, begitu raat ya habis. Cuma jalan ketutup lumpur, tadi sudah dikeruk," ujar dia.

Suyatno memaparkan, kalau banjir (bandang) kan gede, kalau kemarin selokannya tertutup kayu, itu sebenarnya tidak banjir.

"Tadi kayunya sama sampah-sampahnya (yang menutupi selokan) sudah diangkat," tuturnya.

Suyatno mengatakan, saat memasuki musim penghujan, daerah Ciparay khususnya Bumi Wangi yang berada di pegunungan rawan banjir dan longsor.

"Maka masyarakat harus hati-hati, membersihkan selokan, jangan sampai mampet seperti kemarin," ucapnya. (*)

Baca juga: Nomor 1 Ajax dan Nomor 2 Liverpool, Pelatih Persib Robert Alberts Ternyata Suka 2 Klub Lain

Baca juga: Terdampak Gempa Pangandaran, Puluhan Rumah di Kabupaten Tasikmalaya Rusak, Rata-rata Atap Ambruk

Baca juga: Persib Terkenal Tim Kaya di Indonesia, Bosnya Tidak Setuju: Di Dalam Pusingnya Setengah Mati