Penanganan Virus Corona

Ridwan Kamil Ajak Warga Tetap Disiplin Protokol Kesehatan Sambil Menunggu Produksi Vaksin Covid-19

Ridwan Kamil mengatakan sambil menunggu produksi vaksin yang bertahap sampai tahun depan, masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan

TRIBUN JABAR / MUHAMAD SYARIF ABDUSSALAM
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 

Direktur Registrasi Obat Badan POM Riska Andalusia berharap semua fase uji klinis dilaksanakan sesuai dengan prinsip Cara Uji Klinis yang Baik (CUKB) dan validitas data dapat dipertanggung jawabkan.

Sejauh ini, katanya, tidak ada laporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping yang berat atau serius di antara relawan vaksin Covid-19.

Hasil dari uji klinis ini dapat menjadi data pendukung bagi Badan POM saat mengeluarkan Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin Covid-19 yang akan diajukan oleh Biofarma pada saat uji klinis fase ketiga sudah berakhir.

Nantinya, katanya, hasil dari uji klinis fase ketiga di Bandung akan digabungkan dengan hasil uji klinis fase ketiga di negara lain seperti Brazil, Chille, Turki, dan Bangladesh.

Riska memastikan, setelah uji klinis fase 3 selesai, vaksin Covid-19 ini akan diproduksi oleh Bio Farma, dan tentunya dalam proses produksi ini harus memenuhi aspek mutu atau kualitas, dan Bio Farma pun tetap akan berada di bawah pengawasan Badan POM untuk pemenuhan perarturan Good Manufacturing Practices atau cara pembuatan obat yang Baik.

“Tiga aspek tadi. Khasiat, keamanan, dan mutu, harus dipenuhi oleh Biofarma sebagai pendaftar vaksin Covid-19 untuk nanti dinyatakan layak atau tidak oleh Badan POM untuk diproduksi hingga distribusi," kata Riska.

Untuk menjaga dan menjamin kualitas vaksin Covid-19 mulai dari bahan baku dan proses lainnya, BPOM akan menuju Sinovac Biotech di Tiongkok untuk visit audit proses pengembangan dan produksi vaksin corona di fasilitasnya di Beijing, termasuk LP POM MUI untuk melaksanakan audit halal.

BPOM juga akan memastikan fasilitas dan proses produksi Vaksin Covid-19 di Biofarma memenuhi standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) atau Good Manufacturing Practice (GMP). (Sam)

Catatan Redaksi:
Pemerintah lewat Satgas Penanganan Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak).

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.

Tribunjabar.id, grup Tribunnews.com, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M ( *wajib memakai masker, wajib rajin mencuci tangan, dan wajib selalu menjaga jarak* ).

Bersama-kita lawan virus corona.

Baca juga: Deklarasi Tolak Anarkisme Subang Cinta Damai Digelar sesuai Protokol Kesehatan Covid-19

Baca juga: Penyuntikan Vaksin Covid-19, Tahap Satu Jabar Ajukan Tiga Juta Vaksin untuk 3 Daerah, Bandung Masuk?

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Kini Wilayah Zona Merah Covid-19 di Jabar Tinggal Dua Kabupaten/Kota Ini

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved