Selalu Bilang Ingin Akhiri Hidup, Lelaki Tua di Kota Tasikmalaya Gantung Diri di Rumah Tetangga
Seorang lelaki tua ditemukan tewas di Kota Tasikmalaya, pada Rabu (7/10). Dia ditemukan tergantung di Kecamatan Mangkubumi.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Seorang lelaki tua ditemukan tewas di Kota Tasikmalaya, pada Rabu (7/10).
Kalau sebelumnya ditemukan meninggal di pul Bus Budiman, kali ini ditemukan tergantung di Kecamatan Mangkubumi.
Kapolsek Mangkubumi, Polresta Tasikmalaya, Iptu Endang Wijaya, mengungkapkan, korban berinisial Mn (62), warga Kampung Riung Gunung, Kelurahan/Kecamatan Mangkubumi.
"Ia ditemukan tergantung pada seutas kabel listrik di ruangan tengah rumah milik Endang, tetangganya. Dugaan sementara korban sengaja gantung diri," kata Endang.
Ia menyebutkan, pihak keluarga belum mengetahui pasti penyebab Mn nekat mengakhiri hidup.
"Hanya saja, menurut keterangan pihak keluarga, beberapa hari terakhir ini, korban selalu bilang ingin mengakhiri hidupnya, tapi tanpa menyebut alasannya," ujar Endang.
Keluarga mengira itu hanya omongan emosional.
"Tapi tadi sekitar pukul 14.00, keluarga dikejutkan dengan ditemukannya korban menggantung di ruang tengah rumah milik Endang," kata Endang.
Polisi segera menurunkan jasad korban. Setelah itu diidentifikasi dan dibawa ke RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.
Sebelumnya, calon penumpang bus Budiman dikejutkan dengan ditemukannya sesosok mayat lelaki di dalam WC pul bus di Jalan By Pass Ir H Djuanda, Kota Tasikmalaya, Rabu (7/10/2020).
Mayat lelaki tua itu pertama kali ditemukan oleh Aap (40), salah seorang petugas pul.
Ia melihat salah satu kamar WC dalam kondisi terkunci dari dalam.
Aap pun terkejut karena dari bawah kelihatan ada kaki manusia.
Tanpa pikir panjang ia segera melapor ke atasannya dan diteruskan ke Polsek Indihiang.
Petugas yang datang ke lokasi, langsung mendobrak pintu dari luar.
Di dalam sesosok mayat lelaki tua tergolek.
Setelah melakukan identifikasi, jasad korban dibawa ke RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.
• Polreta Bandung Beri Perhatian Khusus di Titik Cileunyi, Berharap Pendemo Santun Sampaikan Aspirasi
Di dalam dompet korban, polisi menemukan KTP atas nama Taryo (60) tinggal di Desa Jelat, Kecamatan Baregbeg, Ciamis.
Petugas menduga korban adalah calon penumpang yang hendak bepergian.
Kapolsek Indihiang, Kompol Didik Rohim Hadi, mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan keterangan rinci karena kasusnya masih dalam penyelidikan.
"Korban sudah dibawa ke Kamar Mayat RSU untuk menjalani autopsi. Penyebabnya belum diketahui," ujar Didik.
• Luna Maya Pernah Merasa Tak Berarti, Berpikir Ingin Akhiri Hidup Biar Para Penghinanya Tenang
• Ada Tanda Pagar STMMelawan Viral di Medsos, Kapolres Indramayu Imbau Agar Tidak Terprovokasi
Jika nanti di tubuh korban tak ditemukan luka mencurigakan, kemungkinan besar korban meninggal akibat sakit. (*)