Ketinggian Air Sungai Ciliwung di Jembatan Situ Duit Bogor Naik, Sempat Terdengar Benturan Besi
Ketinggian air Sungai Ciliwung di Jembatan Situ Duit, Jambu Dua, Kecamatan Bogor Utara mengalami kenaikan, Senin (21/9/2020).
Perubahan status itu dilakukan setelah sempat bertahan di level 1 selama kurang lebih 25 menit.
Adapun data terbaru yang dilaporkan terkait kronologi kenaikan dan penurunan TMA Bendung Katulampa hingga pukul 19.40 WIB adalah;
• BREAKING NEWS: Banjir Bandang Terjang Cicurug Sukabumi, Mobil Terseret Arus, Sejumlah Warga Hanyut
• Banjir Bandang di Sukabumi, Belasan Rumah Hanyut Puluhan Lainnya Terendam, Masih Didata
Pukul 17.00 WIB/TMA 0 Cm/Gerimis Halus (Siaga 4), Pukul 17.49 WIB/TMA 40 Cm/Gerimis (Siaga 4), Pukul 17.53 WIB/TMA 120 Cm/Hujan (Siaga 3), Pukul 17.58 WIB/TMA 170 Cm/Hujan (Siaga 2), Pukul 18.04 WIB/TMA 200 Cm/Hujan (Siaga 2).
Kemudian Pukul 18.10 WIB/TMA 220 Cm/Hujan (Siaga 1), Pukul 18.17 WIB/TMA 240 Cm/Hujan (Siaga 1), Pukul 18.18 WIB/TMA 250 Cm/Hujan (Siaga 1), Pukul 18.34 WIB/TMA 240 Cm/Hujan (Siaga 1), Pukul 19.00 WIB/TMA 200 Cm/Hujan (Siaga 2) dan Pukul 19.40 WIB/TMA 120 Cm/Hujan (Siaga 3).
Dalam peninjauan langsung di Bendung Katulampa, Wali Kota Bima Arya mengkonfirmasi adanya penurunan TMA tersebut.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
• VIDEO-Jalan Otista Kota Bandung Ditutup, PKL di Pasar Baru Pun Mengeluh Sepi Pembeli
• VIDEO-WOW! Hantu-Hantu Asia Afrika yang Mangkal di Pusat Kota Bandung Pun Kini Memakai Masker
Dalam hal ini, Bima Arya meminta agar masyarakat, khususnya yang tinggal di 13 kelurahan di bantaran Sungai Ciliwung tetap waspada.
"Sempat bertahan cukup lama (status Siaga 1), sekarang Alhamdulillah sudah turun lagi. Tetapi mohon agar warga Bogor yang berada di lintasan Sungai Ciliwung, ada 13 kelurahan agar waspada," kata Bima Arya melalui siaran digital BNPB, Senin (21/9/2020).
Adapun sebanyak 13 kelurahan yang terletak di bantaran Sungai Ciliwung meliputi Sindangrasa, Tajur, Katulampa, Sukasari, Baranangsiang, Babakan Pasar, Sempur, Tanah Sareal, Bantarjati, Cibuluh, Kedung Badak, Sukaresmi dan Kedung Halang.
Kendati terjadi penurunan level TMA di Bendungan Katulampa, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tetap meminta masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah setempat untuk meningkatkan kesiapsiagaan.
Terlebih hasil dari monitoring prakiraan cuaca BMKG menunjukkan bahwa wilayah Jabodetabek masih berpotensi hujan.
Selanjutnya, masyarakat juga diharapkan untuk tidak terpengaruh dengan segala bentuk informasi yang tidak benar dan berlebihan terkait adanya fenomena alam tersebut dari pihak yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Dalam hal ini, BNPB meminta agar masyarakat untuk mengakses dan memperbarui informasi terkini dari pihak-pihak instansi terkait dan pemerintah daerah setempat.
Hujan Masih Akan Terjadi
Sementara itu itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) terus memperbarui perkembangan prakiraan cuaca di wilayah Jabodetabek hingga Senin (21/9) pukul 19.35 WIB.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/jembatan-situ-duit-naik-kota-bogor.jpg)