Pedagang Batagor Asal Sumedang Positif Covid-19 Setelah Berjualan di Kalideres Jakarta
Seorang pedagang batagor, warga Kecamatan Cibugel, Kabupaten Sumedang harus menerima kenyataan pahit
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Seorang pedagang batagor, warga Kecamatan Cibugel, Kabupaten Sumedang harus menerima kenyataan pahit dinyatakan positif Covid-19 saat berjualan di Kawasan Kalideres, Jakarta.
Pedagang berinisial A yang berjenis kelamin laki-laki berusia 29 tahun itu saat pulang ke Sumedang menjalani rapid test, tepatnya pada 8 September 2020, kemudian hasilnya dinyatakan reaktif.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang, Iwa Kuswaeri mengatakan, karena hasil rapid test warga tersebut reaktif, Dinas Kesehatan langsung melakukan swab test.
"Betul, pasien seorang pedagang batagor di Jakarta. Terkonfirmasi positif Covid-19 dari swab test, setelah sebelumnya reaktif dari hasil rapid test," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Jumat (11/9/2020).
• Bukan PSBB, Wali Kota Cimahi Lebih Suka Diterapkan PSBMK, Apa Itu? Begini Penjelasannya
Iwa mengatakan, pasien tersebut menjalani swab test di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang pada 10 September 2020, kemudian setelah hasilnya positif Covid-19, dia langsung diisolasi di RSUD.
"Saat ini yang bersangkutan sudah menjalani isolasi di RSUD Sumedang," kata Iwa.
Setelah yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19, kata Iwa, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang langsung melakukan tracing kontak erat dari pasien tersebut.
Tracing kontak erat langsung dilakukan terhadap keluarganya dan warga di sekitar lingkungan tempat tinggalnya karena dikhawatirkan terpapar virus Corona dari pasien tersebut.
"Nanti, semua kontak erat pasien akan langsung dilakukan swab test, saat ini masih tracing," ucapnya.
• VIDEO-DETIK-DETIK Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 84, Bus Sahabat Hancur Terguling & 2 Mobil Rusak