Ketua P3B:Ini Akumulasi Keresahan Kami, Ada Tempat Hiburan Malam di Bandung yang Buka Tapi Didiamkan

Ketua P3B menilai Pemkot Bandung seolah tak adil. Ada tempat hiburan yang buka tapi didiamkan.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/ Nazmi Abdurrahman
Ribuan pekerja hiburan malam melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Bandung, Jalan Wastukencan, Senin (3/8/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua Perkumpulan Penggiat Pariwisata Bandung (P3B) Rully Panggabean mengatakan, aksi unjuk rasa yang dilakukan di depan kantor Wali Kota Bandung merupakan akumulasi dari keresahan dan kebingungan para pekerja di tempat hiburan malam.

Melalui aksi ini, kata dia, diharapkan ada solusi dari pemerintah Kota Bandung kepada para pengusaha dan pekerja hiburan malam.

"Saya mewakili mereka ingin mencari solusi, kalau memang tidak bisa dibuka, kasih bantuan sosial (bansos) atuh, saya juga tidak tahan pegawai minta kasbon. Mohon dimengerti, ini bukan sesuatu yang sifatnya menantang. Ingin menyampaikan aspirasi. Saya tidak ingin mengadakan aksi, tapi tidak tahan lagi. Mudah-mudahan ada solusi," ujar Rully, saat ditemui di Balai Kota Bandung, Senin (3/8/2020).

Sebelumnya, kata dia, para pemilik usaha di bawah naungan P3B sudah mengajukan simulasi kesiapan penerapan protokol kesehatan.

Namun, kata dia, pemerintah tidak memberikan kepastian kapan tempat hiburan akan dibuka.

"Proses ini sudah panjang, kami sudah menghadap, bahkan Sekda sendiri sudah mengadakan peninjauan ke tempat kami, di mana kami siap dengan protokol kesehatan Covid-19, tapi kami tunggu sekian lama kok enggak ada hasilnya," katanya.

Rully ingin, Pemerintah Kota Bandung segera menguarkan Peraturan Wali Kota (Perwal) yang mengatur operasional tempat hiburan malam seperti Kota Bekasi dan Cirebon.

"Ini yang jadi pemicu, beberapa kota di Jabar sudah ada Perwal-nya, saya kasih contoh Cirebon dan Bekasi, itu ada Perwal-nya boleh buka dan sebagainya. Nah, itu yang menjadi pemicu. Kemudian pemicu lain, kok, tempat-tempat ada yang buka didiemin, itu juga jadi masalah seolah enggak adil atau tebang pilih lah," ucapnya.

Curhatan Pekerja Hiburan Malam, Tak Dapat Uang Sepeser Pun Selama Tempat Karaoke Tutup 5 Bulan

VIDEO-WARGA BANDUNG WAJIB TAHU, Proyek Fly Over Jalan Jakarta Dikebut Lagi, Ini Jalan Alternatifnya

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved