Virus Corona di Jabar

Ada Penambahan 4 Pasien Positif Covid-19 dalam 2 Hari, Bupati Sumedang Perketat Izin Keramaian

Izin keramaian di Sumedang akan diperketat. Hal itu menyusul adanya tambahan 4 pasien positif Covid-19 secara beturut-turut hanya dalam kurun 2 hari.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
TRIBUN JABAR/HILMAN KAMALUDIN
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir. Dony akan memperketat izin keramaian di Sumedang setelah dalam dua hari ada penambahan empat pasien Covid-19. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Izin keramaian di Sumedang akan diperketat. Hal itu menyusul adanya tambahan empat pasien positif Covid-19 secara beturut-turut hanya dalam kurun dua hari.

Beberapa hari yang lalu, pasien positif Covid-19 di kabupaten Sumedang hanya tersisa satu orang yakni pasien laki-laki berusia 29 tahun asal Kecamatan Cimalaka yang bekerja sebagai admin parkir di pusat perbelanjaan Asia Plaza Sumedang.

Pada Sabtu (25/6/2020) terjadi dua penambahan kasus positif Covid-19 yakni, pasien asal Kecamatan Paseh berinisial A (54) dan pasien yang merupakan seorang ibu berinisial M (49) asal Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

Kemudian, pada Minggu (26/7/2020) ada penambahan dua pasien positif Covid-19 lagi. Keduanya adalah pedagang di Pasar Situraja berinisial DIA (21), warga Kecamatan Cisitu, dan pasien berinisial IL (58) asal Kecamatan Paseh.

"Kami akan lebih mengetatkan lagi izin-izin yang berkaitan dengan keramaian," ujar Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, saat ditemui di Gedung Negara, Kabupaten Sumedang, Senin (27/7/2020).

Menurutnya, kebijakan memperketat izin keramaian itu perlu dilakukan karena tambahan kasus positif Covid-19 itu saat ini ada di empat kecamatan, yakni Kecamatan Cimalaka, Jatinangor, Cisitu, dan 2 pasien di Kecamatan Paseh.

Juventus Juara Liga Italia, Cristiano Ronaldo Ukir Sejarah, Ini 4 Fakta Menarik

"Apalagi yang dua pasien ini, yang satu di Mal Asia Plaza Sumedang dan satu lagi di pasar (Situraja)," katanya.

Kata Dony, pihaknya akan lebih memperketat dalam sisi jumlah massa dalam mengizinkan adanya keramaian. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19, terutama di empat kecamatan tersebut.

"Kemudian harus ada sosialisasi yang masif. Ini akan kami terus galakkan dan dilanjutkan secara masif, bagaimana dalam menjalankan protokol kesehatan," ucap Dony.

Kini, total warga Kabupaten Sumedang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah mencapai 21 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 16 orang sudah dinyatakan sembuh. Artinya, saat ini tersisa 5 pasien positif Covid-19 yang diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved