Si Abah Dimasukkan Kandang Khusus Kebun Binatang Bandung, Akan Ditangani Tim Konservasi

Kebun Binatang Bandung punya penghuni baru. Si Abah, macan tutul jawa penguasa Gunung Sawal, Ciamis, dititipkan agar kondisi membaik.

Penulis: Ery Chandra | Editor: Giri
Istimewa/BKSDA Wil III Jabar di Ciamis
Si Abah, macan tutul di Gunung Sawal 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kebun Binatang Bandung punya penghuni baru. Si Abah, macan tutul jawa penguasa Gunung Sawal, Ciamis, dititipkan di Kebun Binatang Bandung agar kondisinya membaik.

Setelah masuk perangkap warga, Si Abah tertekan dan stres hingga diare. Sehingga, dia diharuskan menjalani rehabilitasi sebelum dilepasliarkan lagi.

"Info yang kami terima tadi malam datangnya. Kalau tiba dibawa menggunakan apa, maaf kami belum bisa menjelaskan lengkap," ujar perwakilan petugas keamanan Kebun Binatang Bandung, Cece Priatna, saat ditemui Tribun, Sabtu (27/6/2020).

Menurutnya, kini macan tutul tersebut tengah berada di kandang khusus. Selanjutnya, dia akan ditangani secara khusus oleh tim konservasi.

"Nanti lebih lengkapnya bisa konfirmasi sama bagian konservasi atau Pak Sulhan, ya," katanya.

Taring kiri tanggal

Si Abah dievakuasi ke Bandung Jumat (26/6/2020) pukul 19.00 Macan tutul jawa (Panthera pardus melas) "penguasa" Gunung Sawal yang masuk perangkap itu dititipkan di Kebun Binatang Bandung agar segera pulih.

Keputusan itu diambil setelah tim dari Kanwil BKSDA Jabar yang melibatkan dua dokter hewan dan tiga orang perawat satwa melakukan medical check up kepada si Abah.

Setelah masuk perangkap warga si Abah mengalami stres, tertekan, ketakutan, dan juga mengalami diare.

"Untuk sementara si Abah dititipkan dulu di Bonbin Bandung, diserahperawatan ke Bandung karena di Ciamis peralatan medis terbatas, demikian juga petugasnya," ujar Kabid BKSDA Wilayah III Jabar di Ciamis, Andi Witria, kepada Tribun, Sabtu (27/6/2020).

Perangkap karangkeng besi yang semula berisi si Abah, macan tutul jawa, kini sudah kosong karena hewan buas itu sudah dibawa ke Bandung.
Perangkap karangkeng besi yang semula berisi si Abah, macan tutul jawa, kini sudah kosong karena hewan buas itu sudah dibawa ke Bandung. (Tribun Jabar/Andri M Dani)

Si Abah, yang berusia 12 tahun dengan berat 35 kilogram dan keberadaannya dominan di hutan Suaka Margasatwa Gunung Sawal masuk perangkap yang dipasang warga di Blok Cilumpang Desa Cikupa Kecamatan Lumbung Ciamis Kamis (25/6/2020) pukul 06.00.

 Si Abah, Macan Tutul Penguasa Gunung Syawal Ciamis Kembali Kena Perangkap, Begini Kondisinya

Keberadaan si Abah mudah dikenali karena di lehernya dipasang kalung radio collar (chip). Tahun 2018 si Abah juga pernah masuk perangkap di lokasi yang sama.

Informasinya empat bulan terakhir warga Blok Cilumpang resah menyusul banyaknya hewan ternak yang hilang diduga dimangsa binatang buas, seperti domba, anjing maupun ayam.

Akhirnya warga memasang perangkap karangkeng besi dengan umpan seekor anjing. Dan, si Abah ternyata yang masuk perangkap.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved