Gerhana Matahari Cincin Terjadi 21 Juni, Ini Tata Cara Melaksanakan Shalat Gerhana atau Salat Kusuf

Adanya fenomena Gerhana Matahari Cincin, maka umat Islam pun dianjurkan untuk melaksanakan shalat sunah gerhana/shalat Kusuf.

Editor: Ravianto
Kolase (eramuslim.com & Tribun Jogja)
Tata Cara Shalat Gerhana Sesuai Sunah 

- Australia bagian Utara

- Samudera Pasifik

*) waktu kejadian gerhana matahari di setiap lokasi akan berbeda-beda.

Sejumlah warga mengamati proses terjadinya gerhana matahari parsial atau sebagian dengan menggunakan kacamata matahari yang disediakan oleh Jogja Astro Club di halaman Masjid Gede Kauman, Kota Yogyakarta, Kamis (26/12/2019) siang. Hanya di sebagian wilayah Sumatera dan Kalimantan masyarakat dapat menyaksikan fenomena alam gerhana matahari cincin. Tribun Jogja/Hasan Sakri Ghazali
Sejumlah warga mengamati proses terjadinya gerhana matahari parsial atau sebagian dengan menggunakan kacamata matahari yang disediakan oleh Jogja Astro Club di halaman Masjid Gede Kauman, Kota Yogyakarta, Kamis (26/12/2019) siang. Hanya di sebagian wilayah Sumatera dan Kalimantan masyarakat dapat menyaksikan fenomena alam gerhana matahari cincin. Tribun Jogja/Hasan Sakri Ghazali (Tribun Jogja/Hasan Sakri Ghazali)

Berikut wilayah di Indonesia yang dapat mengamati peristiwa Gerhana Matahari Cincin:

1. Aceh (puncak gerhana pukul 14.40 WIB)

2. Sumatera Utara (puncak gerhana pukul 14.48 WIB)

3. Sumatera Barat (puncak gerhana pukul 14.54 WIB)

4. Riau (puncak gerhana pukul 14.57 WIB)

5. Bengkulu (puncak gerhana pukul 14.59 WIB)

6. Jambi (puncak gerhana pukul 15.00 WIB)

7. Kepulauan Riau (puncak gerhana pukul 15.06 WIB)

8. Sumatera Selatan (puncak gerhana pukul 15.04 WIB)

9. Lampung (puncak gerhana pukul 15.07 WIB)

10. Kepulauan Bangka Belitung (puncak gerhana pukul 15.10 WIB)

11. Jawa Barat (puncak gerhana pukul 15.14 WIB)

12. Jawa Tengah (puncak gerhana pukul 15.18 WIB)

13. Jawa Timur (puncak gerhana pukul 15.21 WIB)

14. Kalimantan Barat (puncak gerhana pukul 15.17 WIB)

15. Kalimantan Tengah (puncak gerhana pukul 15.22 WIB)

16. Kalimantan Selatan (puncak gerhana pukul 16.25 WITA)

17. Kalimantan Timur (puncak gerhana pukul 16.26 WITA)

18. Kalimantan Utara (puncak gerhana pukul 16.25 WITA)

19. Bali (puncak gerhana pukul 16.24 WITA)

20. Nusa Tenggara Barat (puncak gerhana pukul 16.27 WITA)

21. Nusa Tenggara Timur (puncak gerhana pukul 16.27 WITA)

22. Sulawesi Barat (puncak gerhana pukul 16.29 WITA)

23. Sulawesi Selatan (puncak gerhana pukul 16.30 WITA)

24. Sulawesi Tengah (puncak gerhana pukul 16.30 WITA)

25. Sulawesi Tenggara (puncak gerhana pukul 16.32 WITA)

26. Gorontalo (puncak gerhana pukul 16.31 WITA)

27. Sulawesi Utara (puncak gerhana pukul 16.32 WITA)

28. Maluku Utara (puncak gerhana pukul 17.34 WIT)

29. Maluku (puncak gerhana pukul 17.35 WIT)

30. Papua Barat (puncak gerhana pukul 17.36 WIT)

31. Papua (puncak gerhana pukul 17.37 WIT).

Gerhana matahari cincin (kanan)
Gerhana matahari cincin (kanan) (kolase tribunnews/YouTube BMKG)

GMC 21 Juni 2020 ini akan melewati 432 pusat kota dan kabupaten di 31 provinsi berupa Gerhana Matahari Sebagian.

GMC terjadi dengan magnitudo terentang antara 0,000 di Kepanjen, Jawa Timur sampai dengan 0,522 di Melonguane, Sulawesi Utara.

Adapun di 83 pusat kota lainnya, yaitu dua kota di Bengkulu, tujuh kota di Lampung, sepuluh kota Jawa Tengah, dan tujuh kota di Jawa Timur, serta semua kota di Jawa Barat (terkecuali Indramayu), Banten, DKI Jakarta, dan DI Yogyakarta tidak akan dilalui gerhana ini, karena nilai magnitudo gerhananya kurang dari 0.

Meskipun peristiwa GMC di suatu lokasi dapat diprediksi secara baik, peristiwa tersebut tidak berulang di lokasi tersebut dengan siklus tertentu.

(Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved