Longsor di Majalengka, Terdengar Suara Gemuruh, Material Longsor Hantam Rumah Warga

Bencana tanah longsor terjadi di Blok Babakan RT 01/01, Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ichsan
tribunjabar/eki yulianto
Rudi, pemilik rumah yang hancur tertimpa reruntuhan longsor 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Bencana tanah longsor terjadi di Blok Babakan RT 01/01, Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka.

Longsor terjadi pada malam hari sekitar pukul 19.00 WIB usai diguyur hujan lebat pada Selasa sore (9/6/2020) hingga dini hari.

Salah satu warga yang rumahnya menjadi korban reruntuhan longsor, Rudi (38) mengatakan, saat kejadian ia tidak berada di rumah lantaran sedang bekerja.

Namun, saat kejadian sang istri bernama Ipay (35) sedang berada di kamar beristirahat.

"Tidak, saya ada di luar rumah bekerja, kebetulan ada istri di rumah dan sempat terkena reruntuhan longsor itu," ujar Rudi kepada Tribuncirebon.com, Rabu (10/6/2020).

Tempat Wisata di Kabupaten Bandung akan Dibuka Kembali pada 13 Juni 2020, Ini Syaratnya

Ia pun menceritakan, menurut pengakuan istrinya, terdengar sangat jelas suara gemuruh dentuman material longsor yang mayoritas tanah liat tersebut.

Jarak rumah dan tebing yang hanya 3 meter, membuat istrinya tersebut tidak dapat menghindar dan langsung menghantam rumah bagian belakang.

"Lihat saja hancur tuh tembok, istri juga terkena reruntuhan longsor," ucapnya.

Setelah kejadian itu, jelas Rudi, ia langsung bergegas membawa sang istri ke puskesmas terdekat.

Pasalnya, istri terlihat syok dan ada beberapa luka kecil di bagian tubuhnya.

"Alhamdulilah, sekarang sudah ada di rumah saudara saya, dia mengalami syok," jelas dia.

Meski Pegawainya Ada yang Positif Covid-19, Enam Puskesmas di Kota Bandung Ini Tetap Buka

Ia pun berharap, kejadian ini tidak terulang lagi kemudian hari.

Dan saat ini, rumah yang berwarna kuning itu tidak dapat ditinggali.

"Kerugian hampir Rp 50 juta karena rusaknya parah di bagian belakang. Semoga ada perhatian dari pemerintah atau orang dermawan untuk memperbaiki rumah saya," kata Rudi.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved