Tangis Jumaenih Pecah Bayangkan Putri Bungsunya yang Hilang, Tantri di Mana? Sudah Makan Belum?

Ibunda Tantri Aryanti, Jumaenih (50) mengatakan, anaknya hilang saat hendak berangkat mengaji ke masjid tidak jauh dari kediamannya.

"Tantri tuh ceritanya dia pamit mau ngaji, sore jam setengah 6, dia berangkat sama temannya Sahadah tapi sampai Isya ngak pulang-pulang," ujar dia kepada Tribuncirebon.com sembari menitikan air mata saat ditemui di kediamannya.

Jumaenih mengatakan, saat berangkat mengaji itu padahal anaknya tidak membawa barang mencurigakan seperti hendak kabur.

Ia hanya pamit ingin berangkat mengaji sembari membawa peralatan mengaji seperti membawa tas, mukena, sajadah, dan al-quran.

"Tidak ada masalah apa-apa, tapi waktu isya itu belum pulang-pulang sampai sekarang," ujar dia.

Di tempat yang sama, Bibi dari Sahadah, Sertani (60) menambahkan, sekarang ini ibu Sahadah masih berusaha mencari keberadaan anaknya.

Kedua anak gadis yatim itu disebutkan dia masih merupakan bersaudara, rumahnya pun hanya berjarak beberapa rumah saja.

"Semalam itu dapat kabar katanya ada di Karangampel terus dicari ke sana malam-malam tapi tidak ada, tadi pagi ibunya Sahadah ke Karangampel lagi nyari Tantri dan anaknya," ujar dia.

Pihak keluarga pun sudah melaporkan hilangnya kedua anak tersebut ke polisi dan berharap bisa segera ditemukan.