Warga Geruduk Kantor Desa Tanya Penanganan Covid-19, Kades Sebut Banyak Tamu Tak Diundang
Tak kunjung mendapat kejelasan tentang penanganan Covid-19 di wilayahnya, puluhan warga Desa Kebonpeuteuy
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Tak kunjung mendapat kejelasan tentang penanganan Covid-19 di wilayahnya, puluhan warga Desa Kebonpeuteuy, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, menggeruduk kantor desa, Kamis (16/4/2020).
Mereka mempertanyakan bagaimana penanganan untuk pencegahan Covid-19 karena di wilayah perkampungan masih sepi kegiatan.
Seorang tokoh masyarakat Desa Kebonpeuteuy, Uus (42), mengatakan kedatangan warga ada kaitannya dengan keingintahuan penanganan Covid-19. Pasalnya ketika bertanya ke BPD mereka juga tak mendapatkan jawaban.
"Intinya masyarakat ingin tahu ternyata BPD juga tidak tahu, saya melihat desa tak mempunyai rencana atau kegiatan apapun, saya melihat di desa lain sudah ramai penanganan dan pengajuan bantuan," katanya.
• Di Kabupaten Sukabumi Sudah 5 Kali Digelar Pemakaman dengan Protap Covid-19
Kades Kebonpeuteuy Lilis Maryamah mengatakan, pihaknya baru dilantik dan bekerja lagi.
"Ini baru mau ada kegiatan menindaklanjuti dari kecamatan bahwa di desa akan ada bantuan dari gubernur ini akan kami sampaikan," katanya.
Ia mengatakan, untuk menindaklanjut dari kecamatan hari ini satgas covid desa diundang sekitar 15 orang dengan melakukan pertemuan tetap menjaga jarak.
"Kalau misal ada warga lain yang datang apalagi jumlahnya puluhan tentu tak bisa masuk karena tak diundang, saya sudah minta bantuan kepolisian saat ini," katanya.
• UPDATE Covid-19 di Kota Tasikmalaya, Jumlah Pasien Positif Corona Melonjak Lagi, Jadi 21 Orang