Breaking News

Terpopuler

Suara Dentuman Keras Juga Pernah Terdengar di Jawa Barat pada 2018, Sumber Suara sudah Diketahui

Warga di Jakarta, Bogor, Depok, dan sekitarnya heboh lantaran terdengar suara dentuman keras, Sabtu (11/4/2020) dini hari.

Editor: Hilda Rubiah
Istimewa/BNPB
Langit di sekitar Gunung Tangkuban Parahu tampak lebih gelap. 

Dentuman Dini Hari Tadi

Berdasarkan laporan berita Tribunnews.com, di kawasan Citayam, Kabupaten Bogor, suara dentuman tersebut terdengar berkali-kali dengan jeda sekitar 15 hingga 20 detik.

Eko, salah seorang warga di Citayam juga mengira suara itu bersumber dari proyek konstruksi.
"Saya dengar dentuman berkali-kali, saya kira ada proyek pasang paku bumi di sekitar daerah sini," kata Eko.

Tak hanya Eko, Ikhwan Arief yang tinggal di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan juga mendengar suara yang sama.

Dia malah mengira suara tersebut berasal dari tetangganya.

"Saya kira tetangga mukul-mukul dinding," katanya.

Sementara itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM belum bisa memastikan suara dentuman yang bikin geger itu.

Ada Suara Dentuman Misterius Berkali-kali Dini Hari Tadi, Ramai di Medsos Pagi Ini

Kepala Bidang Gunung Api PVMBG, Hendra Gunawan mengatakan, suara dentuman tersebut kemungkinan bukan berasa dari letusan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda.

"Saya kira bukan (karena Gunung Anak Krakatau). Itu terlalu jauh," kata Hendra dalam wawancaranya di Radio Elshinta, dikutip oleh Tribunnews.com, Sabtu (11/4/2020).

Gunung Anak Krakatau memang sempat mengalami erupsi sejak Jumat (10/4/2020) malam.

Akun resmi PVMBG di Instagram @pvmbg_kesdm menginformasikan, Gunung Anak Krakatau memang sempat erupsi pada Jumat (10/4/2020) sekitar pukul 22.35 WIB.

"Terjadi erupsi G. Anak Krakatau pada hari Jumat, 10 April 2020, pukul 22:35 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 500 m di atas puncak (± 500 m di atas permukaan laut)."

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara."

Letusan Gunung Anak Krakatau, Jumat (10/4/2020).
Letusan Gunung Anak Krakatau, Jumat (10/4/2020). (pvmbg)

"Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 2284 detik."

"Rekomendasi:
Masyarakat/wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 2 km dari kawah," tulisnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved