Wabah Virus Corona

Pria Ini Pulang Umrah Disambut Besar-besaran, Ternyata Positif Virus Corona, Orang Sedesa Diisolasi

Pria di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan positif terinfeksi virus corona. Awalnya tak mengaku dia baru pulang dari Makkah. Ternyata positif corona.

Editor: Kisdiantoro
KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA
Pasien dengan status virus corona yang sempat dirawat di Rumah Sakit Dr Hafiz (RSDH) Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia. Jenazah diantar dengan ambulans RSDH, menuju kediaman di kawasan Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (3/3/2020). Para petugas tampak mengenakan alat pelindung diri khusus. Sementara, jenazah diletakkan di dalam kantong jenazah bewarna oranye. 

Pria di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan positif terinfeksi virus corona

Awalnya tak mengaku dia baru pulang dari Makkah menjalankan ibadah umrah dan disambut besar-besaran oleh keluarga

Akibatnya orang sedesa jadi ODP, Bupati langsung bertindak mengisolasi desa tersebut.

//

TRIBUN-JABAR.ID - Kasus Pertama Covid-19 di Maros, Korban Pulang Umrah & Disambut Besar-besaran,Desa Diisolasi Dadakan.

Desa Tenrigangkae, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), mendadak diisolasi, Jumat 27 Maret 2020.

UPDATE Covid-19 di Kota Tasikmalaya, Jumlah Terus Meningkat, ODP 148 Orang PDP 12 Orang

Status isolasi terpaksa diberlakukan oleh Bupati Maros, Hatta Rahman, setelah adnya warga positif virus corona atau covid-19.

Isolasi khusus Tenrigangkae tersebut dilakukan dengan harapan dapat memutus mata rantai virus corona agar tidak menyebar.

Isolasi tersebut disampaikan oleh Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Maros, Darmawati.

Hatta Rahman langsung memerintahkan kepala desa dan camat untuk melakukan tindakan isolasi wilayah.

“Bapak Bupati langsung memerintahkan agar Desa Tenrigangkae diisolasi. Serta  memantau mobilitas masyarakat setempat dan menghindari kerumunan," katanya.

Pihak Puskesmas Mandai dan unsur TNI-Polri juga diminta untuk membantu melakukan pemantauan pergerakan warga setempat.

"Sebenarnya bukan hanya daerah yang positif corona diisolasi. Tapi juga daerah lain yang warganya PDP," 

"Kami juga ditingkatkan pemantauan terhdap pergerakan warga agar tidak terjadi penyebaran virus,” paparnya.

Warga yang dinyatakan positif corona tersebut kini berusia 62 tahun.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved