Beberapa Adegan Pembunuhan Delis Dilakukan di Tepi Jalan Umum, Mengapa Tak Ada Saksi yang Lihat?

Beberapa adegan pembunuhan Delis dilakukan di tepi jalan umum. Mengapa tak ada saksi yang melihat?

Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Firman Suryaman
Lokasi BR memasukkan jasad Delis di depan SMP Negeri 6, Kota Tasikmalaya, Jalan Cilembang, adalah tempat terbuka dan merupakan jalan yang ramai. 

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Beberapa adegan pembunuhan Delis Sulistina (13), siswi SMP Negeri 6, Kota Tasikmalaya, oleh BR (45), ayah kandungnya sendiri, berada di lokasi terbuka dan berlangsung cukup lama.

Namun ternyata tak ada satu pun warga maupun pengendara melihatnya.

Dengan leluasa BR melanjutkan aksi bejatnya.

Hal itu terlihat saat digelar rekonstruksi di rumah kosong Jalan Laswi dan di depan sekolah di Jalan Cilembang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kenapa bisa sampai tak diketahui publik?

Andai saja Delis lari ke arah depan dan keluar lewat pintu berkaca bolong ini, mungkin akan terhindar dari angkaran murka BR, sang ayah kandung. Tapi takdir menentukan Delis tewas di tangan BR sendiri.
Andai saja Delis lari ke arah depan dan keluar lewat pintu berkaca bolong ini, mungkin akan terhindar dari angkaran murka BR, sang ayah kandung. Tapi takdir menentukan Delis tewas di tangan BR sendiri. (Tribun Jabar/Firman Suryaman)

Ternyata saat pembunuhan dilakukan Kamis (23/1) malam sekitar pukul 22.30 sedang turun hujan deras.

Sehingga nyaris tak ada warga melintas.

Menurut pantauan Tribun Jabar di lokasi rekonstruksi, adegan berada di tempat umum itu di antaranya saat BR menggeletakkan jasad Delis di depan rumah kosong di Jalan Laswi, tempat aksi pembunuhan.

Jasad Delis digeletakkan sebelum dinaikkan ke atas sepeda motor untuk dibuang di gorong-gorong depan sekolah di Jalan Cilembang.

Di halaman rumah yang berada di tepi jalan itu merupakan tempat umum serta Jalan Laswi sendiri cukup ramai oleh lalu lalang kendaraan.

Lokasi lain berada di tempat umum adalah di depan SMP Negeri 6, Jalan Cilembang.

Sinta mengaku sempat canggung saat harus menjulurkan kedua tangannya ke bagian depan perut tersangka BR, saat menjalankan salah satu adegan rekonstruksi di depan sebuah rumah kosong, Jalan Laswi, Kota Tasikmalaya, Kamis (12/3/2020).
Sinta mengaku sempat canggung saat harus menjulurkan kedua tangannya ke bagian depan perut tersangka BR, saat menjalankan salah satu adegan rekonstruksi di depan sebuah rumah kosong, Jalan Laswi, Kota Tasikmalaya, Kamis (12/3/2020). (tribunjabar/firman suryaman)

Jasad Delis sempat digeletakkan di halaman rumah kosong di seberang sekolah.

Lalu BR membawa jasad Delis menyeberangi jalan dan berupaya memasukkan jasad putri kandungnya itu ke dalam gorong-gorong depan sekolah, tepi Jalan Cilembang yang juga tergolong ramai.

Semua aksi itu dilakukan saat hujan lebat.

Namun misteri kematian Delis tetap akhirnya terungkap berkat kerja keras dan kepiawaian jajaran Polres Tasikmalaya Kota terutama Satreskrim dalam menguak semua misteri yang ada.

Berawal saat Delis dinyatakan hilang sejak Kamis (23/1/2020) itu, polisi kemudian berhasil melacak bahwa Delis naik angkot menuju tempat kerja BR di Jalan Laswi.

BR pun kemudian diperiksa, namun tidak memberikan jawaban yang jelas.

Sinta (17) (kanan), sosok model korban Delis Sulistina (13) dalam rekonstruksi pembunuhan Delis oleh BR (45), ayah kandungnya sendiri, di sebuah rumah kosong, Jalan Laswi, Kota Tasikmalaya, didampingi Polwan, Kamis (12/3/2020).
Sinta (17) (kanan), sosok model korban Delis Sulistina (13) dalam rekonstruksi pembunuhan Delis oleh BR (45), ayah kandungnya sendiri, di sebuah rumah kosong, Jalan Laswi, Kota Tasikmalaya, didampingi Polwan, Kamis (12/3/2020). (tribunjabar/firman suryaman)

Polisi kemudian menemukan saksi yang melihat BR berjalan bersama seorang siswi SMP ke sebuah rumah kosong.

Polisi kemudian memeriksa seisi rumah kosong.

Dari situlah titik awal terungkapnya mesteri kematian Delis.

Petugas menemukan jejak sepatu dan sandal milik Delis dan BR.

Petugas juga menemukan kabel yang wujud fisiknya sama dengan kabel yang ditemukan di gorong-gorong.

Akhirnya BR tak berkutik dan mengakui perbuatannya.

Takdir Delis yang Harus Mati di Tangan Ayah Kandungnya, Andai Saja Saat itu Delis Lari ke Arah Depan

Ini Model yang Memerankan Delis Sulistina, Awalnya Bingung dan Canggung, Apalagi Dekat Pembunuh

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved