Akibat Retakan Tanah, Sembilan Rumah Warga di Cipondoh Sumedang Rusak

Akibat retakan tanah, sembilan rumah warga di Cipondoh, Kabupaten Sumedang, rusak.

Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: taufik ismail
istimewa
Bangunan yang rusak akibat pergerakan tanah di Sumedang. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Sedikitnya sembilan bangunan di Kampung Cipondoh, Dusun Sukamulya, Desa Pawenang, Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terancam ambruk.

Bangunan-bangunan yang terancam ambruk tersebut merupakan rumah warga yang letaknya di tempat relokasi orang terkena dampak (OTD) Bendungan Jatigede.

Sembilan rumah warga tersebut terancam ambruk akibat adanya pergeseran tanah di wilayah tersebut.

Peristiwa ini dibenarkan Petugas BPBD Kabupaten Sumedang, Dede Fadilah (30), Senin (9/3/2020).

"Hujan terus-terusan mengakibatkan terjadinya retakan pada tanah. Jumat (6/3/2020) kemarin akhirnya retakan makin parah," ujarnya

Semakin lama retakan pada tanah tersebut semakin parah hingga akhirnya merusak bangunan rumah warga.

Menurut Dede Fadilah, dari sembilan bangunan yang mengalami retak, tiga rumah di antaranya mengalami rusak parah.

Dari hasil kajian, pemilik rumah diimbau tidak menempati rumahnya untuk sementara.

"Kami sudah lakukan asesmen ke lokasi, hasilnya diperlukan upaya sesegera mungkin untuk mencegah jatuhnya korban manusia," ujarnya.

Perjalanan Pulang dari Kamping di Sumedang, Sekelompok Anak Muda Terjebak dan Satu Hipotermia

Imbauan Bupati untuk Warga Sumedang Terkait Penyebaran Virus Corona

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved