Pelaku Penembak Tukang Kopi Asongan di Padalarang Ditembak Polisi saat Ditangkap
Pelaku Awan Kurniawan saat melancarkan aksinya menenteng pistol berjenis airgun kemudian menambaki pelaku sebanyak lima kali dan melukai bagian kepala
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Jajaran Polres Cimahi berhasil menangkap pelaku aksi penembakan kepada padagang kopi asongan yang terjadi di Padalarang beberapa hari yang lalu.
Sebelumnya, Agus Sumpena (50) mejadi korban penembakan yang dilakukan oleh pelaku bernama Awan Kurniawan. Awan Kurniawan tak sendiri, saat itu dirinya ditemani dua pelaku lainnya, yaitu Peri Sopyan dan Beny Kurniawan yang turut membawa senjata.
Tak hanya ketiga pelaku, masih ada sopir bernama Suryana dan satu DPO bernama Parman.
Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki, mengatakan, pelaku berhasil ditangkap dua hari setelah kejadian di tempat korban Asep Sumpena di jongko depan Gerbang Tol Padalarang yang terjadi pada (20/12/2019).
"Dua hari setelah kejadian mengamankan pelaku, satu di wilayah Bandung dan satu lagi di Bandung, ketiga pelaku utama penembakan diamanakan di Cianjur dari kasus ini menangkap satu orang jadi supir," ungkap Yoris di Mapolres Cimahi, Selasa (31/12/2019).
Yoris menambahkan, satu pelaku lagi bernama Parman masih dalam pencarian.
• Pernah Lawan Atasan Soal Kasus Human Trafficking, Polisi Ini Diutus Usut Penyekapan TKI di Malaysia
Ia mengatakan, pelaku Awan Kurniawan saat melancarkan aksinya menenteng pistol berjenis airgun kemudian menambaki pelaku sebanyak lima kali dan melukai bagian kepala.
"Kelompok ini memliki empat senjata meskipun airgun tapi berbahaya dan mematikan, saat kejadian tiga pelaku menenteng senjata, satu orang (Awan Kurniawan) melakukan penembakan, ini bukan salah sasaran dan ini ditarget sebelum melakukan aksinya pelaku mengambil senjata di Cianjur dan niat bukan melakai tapi membunuh," ungkapnya.
• Komplotan Pelaku Curanmor Ini Gasak Motor dari Puluhan Lokasi di Lamongan demi Ayam Aduan
Yoris menambahkan, saat melakukan penangkapan, pihaknya melakukan penembakan terhadap salah satu pelaku (Awan Kurniawan) dikarena pelaku melakukan perlawan dan membawa senjata.
"Pelaku ditembak dan melakukan perlawanan karena bersangkutan memliki senjata, dan sesuai SOP," tegasnya
• Sepanjang 2019, Jumlah Kasus Narkotika di Purwakarta hanya Naik 2 Kasus Dibanding Tahun Lalu