Kamar Setnov dan Nazarudin di Lapas Sukamiskin 2 Kali Lebih Luas daripada Kamar Bung Karno
Lokasi kamar tahanan yang sempat digunakan Soekarno, berada tidak jauh dengan kamar Setya Novanto alias Setnov
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
TRIBUNJABAR.ID ,BANDUNG- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin dikenal sebagai penjara bagi para terhukum kasus korupsi.
Mantan pejabat negara, pejabat daerah, hingga petinggi partai politik yang terbukti bersalah dalam kasus korupsi, dihukum di Lapas Sukamiskin.
Lapas di Jalan AH Nasution Bandung itu, juga berstatus cagar budaya. Dibangun pada 1918 oleh seorang arsitek bernama Prof. CP Wolff Scjoemaker.
Di era perjuangan kemerdekaan, Lapas Sukamiskin juga bersejarah. Ir Soekarno pernah mendekam di penjara itu terkait aktivitas politiknya memerdekakan Indonesia.
Terhitung, Sang Proklamator berada di sana sejak 9 Desember 1930 hingga 31 Desember 1931. Dia disidang di Landraad, kini jadi Gedung Indonesia Menggugat.
Dalam pledoinya, Soekarno menyampaikan pembelaannya yang mashyur, yakni Indonesia Menggugat.

• Luasnya Sel Nazarudin di Lapas Sukamiskin, Berlantai Keramik dan Kasur Spring Bed
• Foto-foto Sel Mewah Setya Novanto di Lapas Sukamiskin, Tak Kapok Setelah Kena Sidak pada 2018
Pledoinya itu juga dibukukan dan ditulis selama mendekam di Lapas Sukamisin. Tribun mengunjungi kamar tahanan yang pernah dihuni Soekarno.
Kamarnya berada di blok utara kamar nomor TA 01. Ruangannya berukuran sekira kurang dari 5 meter persegi. Sebagian dindingnya tampak seperti sudah lapuk. Kasurnya terbuat dari kapuk dengan penyangga kawat besi.
Di ujung kasur yang hanya muat untuk 1 orang itu, ada jendela setinggi kira-kira 1 meter dan lebar setengah meter. Dari jendela itu bisa terlihat bagian timur lapas.DI lantai, tampak ada sejadah, peci dan kopiah.
Sementara itu, ada lemari pakaian ditempatkan di dinding. Di bawahnya ada meja dan tersimpan tempat makan terbuat dari aluminium. Di atas pintu kamar, dipasang dua foto Soekarno.
Di sebrang kasur, juga ada meja dan kursi untuk menulis.Di pintu masuk, tampak tulisan "Bekas Kamar Bung Karno".
Selain itu, ada imbauan pada pengunjung yang hendak masuk ke kamar itu dalam keadaan suci atau mempunyai wudu.
Perempuan sedang haid juga tidak diperkenankan masuk, alas kaki dilepas dan tidak membawa alat komunikasi.

• Ombudsman Pertanyakan Sel Setnov, Nazarudin, dan Joko Susilo di Lapas Sukamiskin Tak Tersentuh
• Dari Gembok Sidik Jari Hingga Sel Setnov Lebih Luas, 5 Fakta Kunjungan Ombudsman ke Lapas Sukamiskin
"Semua peralatan yang ada disini semuanya asli. Bekas digunakan oleh Bung Karno," ujar Yoga, petugas Lapas Sukamiskin.