Tol Japek II Beroperasi, Bandung akan Dibanjiri Wisatawan Jakarta Akhir Tahun Ini

Kepala BPT Jabodetabek, Bambang Prihartono, mengingatkan bahwa volume arus kendaraan dari Jabodetabek ke Bandung diprediksi meningkat tajam

Kompas.com/Dokumentasi Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR
Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Elevated II 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek, Bambang Prihartono, mengingatkan bahwa volume arus kendaraan dari Jabodetabek ke Bandung diprediksi meningkat tajam pada masa libur akhir tahun 2019.

Hal ini dipicu oleh pengoperasian Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated atau Tol Layang Japek II, akhir pekan lalu.

Memang kalau dibandingkan dengan saat liburan Lebaran, katanya, peningkatan volume arus kendaraan pada libur Natal dan Tahun Baru ini tidak terlalu signifikan. Namun, pihaknya harus mengantisipasi apapun yang akan terjadi di akhir tahun ini.

"Kami juga tentu akan fokus kepada pergerakan orang di jalan tol, apalagi sekarang kita sudah mengoperasikan elevated toll road, orang pasti penasaran nih, antusias untuk mencobanya, akhirnya Kota Bandung jadi sasaran," kata Bambang dalam rapat koordinasi angkutan libur Natal dan Tahun Baru di Kantor Dishub Jabar, Senin (16/12/2019).

Dishub Harap Proyek Tol Cisumdawu di Cileunyi Dihentikan Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Kepadatan arus mudik di jalur selatan, tepatnya di kawasan Cileunyi, Kamis (22/6/2017).
Ilustrasi: Kepadatan arus mudik di jalur selatan, tepatnya di kawasan Cileunyi, Kamis (22/6/2017). (TRIBUN JABAR/RAGIL WISNU SAPUTRA)

Sebelumnya, katanya, sebagian warga Jabodetabek berpikir dua kali untuk berwisata ke Bandung akibat adanya kemacetan yang terjadi saat pembangunan tol layang masih dilakukan.

"Saya sampaikan bahwa, Pak Kadishub hati-hati dengan Kota Bandung, akan kebanjiran pengunjung, khususnya dari Jakarta. Yang selama ini mereka enggan karena kemacetan di Tol Cikampek. Tetapi dengan adanya tol ini mereka menjadi antusias untuk pergi ke Bandung," katanya.

Bambang mengatakan pihaknya pun mendapat informasi bahwa akan banyak warga Jabodetabek yang tidak menginap di Bandung, tetapi kembali ke Jakarta setelah beberapa saat di Bandung, di hari yang sama atau saat dini hari keesokan harinya.

"Bahkan sudah saya dengar ada rencana mereka pergi-pulang. Oleh karena itu, Kota Bandung harus siap untuk menampung arus yang ada dari Jakarta," ujarnya.

Kementerian Perhubungan, katanya, dalam hal ini berupaya mengamankan arus lalu lintas saat warga merayakan Natal dan Tahun Baru.

Pihaknya pun sudah menyerap berbagai masukan dan solusi untuk melancarkan kegiatan tersebut.

"Dengan dioperasikannya elevated toll road, nanti warga 30 persennya akan lewat situ. Dengan antusias masyarakat itu, yang ke arah Bandung volumenya bisa bertambah, tapi angka pasti kita nggak punya, antisipasi saja," ujarnya. (Sam)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved