Sejarah Cimahi
Westerling Singgah di Hotel Tjimahi Pascakudeta APRA, Kabur ke Ujung Kulon Saat Akan Ditangkap
Westerling sempat singgah di Hotel Tjimahi setelah kudeta APRA. Kabur ke Ujung Kulon saat akan ditangkap.
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Ramon Paul Pierre Wasterling yang dikenal sebagai pimpinan Baret Hijau dan terlibat dalam peristiwa kudeta Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) sempat singgah di Hotel Tjimahi.
Setelah kejadian APRA sekitar tahun 1950-an, Westerling datang ke Kota Cimahi untuk mendapat tempat persembunyian.
Westerling menempati yang kini menjadih kamar Nomor 12.
Ibu dari Theresia Gerungan Soetamanggala, Henny Tedjosuwarno, saat itu memberitahunya bahwa kamar yang dulu ditempati Theresia, sempat dijadikan tempat tinggal Westerling.
"Kamu tahu itu tempat tidur kamu itu tempat tidurnya Westerling. Saya syok, kan," ujar Theresia.

Menurut Theresia, yang diceritakan oleh ibunya, dulu di sekitaran hotelnya, terdapat sebuah sumur.
Jadi Westerling saat akan ditangkap pihak tentara Indonesia di Hotel Tjimahi ini pergi ke Ujung Kulon meloloskan diri dari kepungan para tentara.
"Semuanya barang barang Westerling dibuang ke sumur itu, kini masih ada di dapur, tapi sudah ditutup," ujarnya.
Theresia menambahkan tak tahu berapa lama Westerling tinggal di Hotel Tjimahi.

Kini ranjang hingga rak baju peninggalan Westerling masih tersimpan rapih hingga puluhan tahun lamanya.
Menurut Theresia, kayu ranjang tempat tidur dan rak baju peninggalan Westerling ini dibuat dari bahan pohon jati.
• Hotel Tjimahi, Jadi Tempat Masa Kecil Ani Yudhoyono & Doni Monardo, Ini Kamar yang Mereka Huni
• Menengok Hotel Tjimahi, Hotel Tua di Cimahi Kerap Disebut Dibuat Warga Prancis Ternyata Ini Faktanya