Atlet Senam Dituding Tak Perawan Lagi, Begini Fakta Kaitannya dengan Penyebab Selaput Dara Robek

Belakangan kabar atlet senam dituding tak perawan lagi menarik perhatian publik. Begini dakta kaitannya antara selaput dara dan keperawanan.

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Yongky Yulius
shutterstock
Illustrasi keperawanan. 

Demikian karena hal itulah umumnya selaput dara robek bukan saja karena hubungan seksual pertama kalinya saja.

Tidak semua wanita akan mengalami perobekan pada selaput dara.

Klarifikasi Kemenpora

Nama Shalfa Avrila Siani sedang jadi sorotan. Atlet senam tersebut gagal membela Indonesia dalam ajang SEA Games 2019.
Nama Shalfa Avrila Siani sedang jadi sorotan. Atlet senam tersebut gagal membela Indonesia dalam ajang SEA Games 2019. (Kolase TribunJabar.id (Tribunnews.com dan Pixabay.com))

Seperti baru-baru ini dalam kasus atlet senam SEA Games 2019 dipulangkan gara-gara tak perawan.

Atlet tersebut adalah atlet senam asal Kediri, Jawa Timur bernama Shalfa Avrila Siani yang dipulangkan karena tuduhan tak perawan.

Menpora, Zainudian Amali akhirnya beri penjelasan tentang atlet senam SEA Games 2019 yang dipulangkan karena disebut tak perawan.

Beredar kabar bahwa seorang atlet yang akan berlaga di SEA Games 2019 dipulangkan karena sudah tak perawan lagi.

Setelah beredarnya kabar tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali langsung memberikan klarifikasi dan penjelasan.

Awalnya Zainudin mengaku bahwa dirinya langsung menghubungi Persatuan Senam Indonesia (PERSANI) terkait masalah itu.

"Kami baru dapat info kehebohan soal berita pemulangan atlet senam SEA Games secara paksa oleh pelatih PERSANI. Kami langsung call Bu Ita dari PERSANI, dan infonya tidak betul ada pemulangan paksa oleh pelatih PERSANI" kata Zainudin, Jumat (29/11/2019).

Zainudin kemudian menjelaskan tentang alasan sebenarnya pemulangan atlet.

Pernah Tertangkap Mengemis Bawa Rp 99 Juta, Kakek Ini Tertangkap Lagi, Kali Ini Dapat Rp 194 Juta

Ternyata atlet tersebut dipulangkan dan tidak diikutsertakan dalam SEA Games 2019 karena masalah indispriliner.

"Yang benar kata Pak Indra (pelatihnya yg di Jatim) bahwa atlet tersebut indisipin dan kurang fokus dan berdampak prestasi menurun, sehingga diputuskan pelatihnya tidak di sertakan di SEA Games," jelas Menpora.

Menpora kemudian menjelaskan bahwa setelah dipulangkan, atlet yang akan bertanding tentunya merupakan atlet yang peringkatnya jauh lebih tinggi.

"Dan digantikan oleh atlet lain yang peringkatnya jauh lebih tinggi." jelasnya menambahkan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved