Sudah Lima Tahun Sungai Tumpang di Kabupaten Cirebon Dipenuhi Sampah, Tak Ada yang Peduli
Sungai Tumpang di perbatasan Kecamatan Tengah Tani dan Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon,
Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Sungai Tumpang di perbatasan Kecamatan Tengah Tani dan Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, dikeluhkan oleh warga setempat, lantaran tertutupi sampah rumah tangga.
Pantauan Tribun Jabar, Senin (25/11/2019), sampah yang memenuhi dan menyumbat Sungai Tumpang tersebut, paling terlihat di Desa Kedungdawa, Kecamatan Kedawung.
Sampah rumah tangga yang menutupi aliran Sungai Tumpang, mulai dari sampah plastik kemasan, styrofoam, ranting pohon, bambu, baligho bekas, bangkai hewan ternak, hingga peralatan rumah tangga.
Dari radius 50 meter, aroma busuk dari sampah yang berada dialiran Sungai Tumpang tercium oleh warga sekitar, pejalan kaki, atau pun pengendara kendaraan bermotor. Bahkan ribuan lalat pun terlihat mengerubuni.
Berbeda dengan sungai-sungai lainnya di Kabupaten Cirebon, kondisi fisik sungai tersebut berwarna abu kehitaman dan tidak mengalir akibat tertutup hampir sepanjang aliran sungai.
• Nick Kuipers tentang Main Imbang Lawan Barito Putera dan Tak Sabar Ingin Tarung Lawan Melvin di Bali
Ahmad Sidik (50), Pengendara motor asal Kelurahan Pejambon, Kecamatan Sumber, mengeluhkan kondisi tersebut, lantaran setiap hari melintasi jalan di atas Sungai Tumpang.
"Pasti tercium, sudah kaya tempat sampah bukan sungai," kata Sidik di Desa Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Senin (25/11/2019).
Warga Desa Kedungdawa, Suharyati (46), menyebutkan, kondisi tersebut terjadi setiap tahunnya terutama saat musim kemarau.
Sampah tersebut, kata Suharyati, sengaja dibuang oleh warga sekitar dan pengendara yang melintas, biasa dilakukan pada waktu malam saat kondisi sepi.
"Setiap tahun terlihat semakin parah, apalagi rumah saya kan dekat situ, yang pastinya tercium," katanya.
• Ratusan Warga Geruduk PT Pabrik Gula Rajawali II Jatitujuh, Sebut Soal Perebutan Lahan
Sudah Lima Tahun
Sungai Tumpang di perbatasan Kecamatan Tengah Tani dan Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, dikeluhkan oleh warga setempat, lantaran sungai tersebut tertutupi sampah rumah tangga.
Suharyati (46), warga Desa Kedungdawa, mengatakan, kondisi tersebut terjadi lebih dari lima tahun dan setiap tahunnya semakin parah.
"Saking parahnya, banyak warga yang menganggap sungai tersebut itu tempat pembuangan sampah. Coba saja lihat, airnya lebih dikit," kata Suharyati di Desa Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Senin (25/11/2019).