Tiga Remaja Perempuan di Sulteng Dikeroyok Satu Keluarga, Adegan Terekam Video dan Viral di Medsos
Tiga remaja wanita asal Muna, Sulawesi Tengara, LX, ST, dan PT, dikeroyok satu keluarga yang terdiri dari ibu dan dua anaknya.
TRIBUNJABAR.ID, MUNA – Tiga remaja wanita asal Muna, Sulawesi Tengara, LX, ST, dan PT, dikeroyok satu keluarga yang terdiri dari ibu dan dua anaknya.
Peristiwa tersebut terekam dalam sebuah video dan sempat viral di media sosial.
Peristiwa yang terekam video yang berudrasi 2 menit 30 detik itu diketahui terjadi pada Kamis (3/10/2019).
Dalam video tersebut, terlihat seorang remaja dipukuli oleh seorang wanita muda inisial LS.
Tak lama kemudian datang seorang lelaki berinisial AC langsung menendang korban beberapa kali, sehingga korban mencoba untuk lari.
“Bukan saya, bukan saya, Tolong saya,” teriak remaja wanita itu.
• Meski Ribuan Tomat Itu Dilempar ke Berbagai Arah, Para Petani Justru Senang, Ternyata Ini Alasannya
Sementara itu, terlihat dua remaja lainnya juga menjadi sasaran kekerasan fisik yang dilakukan keduanya.
Tak berselang lama, seorang wanita dewasa yang merupakan ibu dari dua pelaku pemukulan juga ikut memberikan kekerasan fisik kepada seorang remaja lainnya.
Diduga motif ibu dan kedua anaknya marah kepada ketiga remaja karena tak ingin seorang anaknya perempuannya bergaul dengan ketiga remaja tersebut.
Kejadian itu menyebabkan ketiga remaja mengalami luka lebam di dada dan bagian tubuh lainnya.
La Ode Badi, orangtua salah satu korban, saat ditemui di rumahnya, mengaku tidak terima dengan tindakan pemukulan yang dilakukan ketiga pelaku.
Ketiga korban telah membuat laporan ke Polres Muna, dengan nomor LP / 225 / X / 2019 / SULTRA RES MUNA / SPKT/ tanggal 5 Oktober 2019//
“Saya tidak terima baik. Persoalan anak-anak cukup anak-anak saja, jangan dicampuri orangtua. Kalau dicampuri orangtua kita juga mau, apalagi ada anak laki-laki yang memukul. Saya tidak terima baik, saya akan tindaki secara hukum,” kata La Ode Badi, saat diwawancarai di kediamannya di Muna, Minggu (13/10/2019).
• Teroris Bersenjata Laras Panjang Disergap di Jambi, Didalami Apakah Terkait Penusukan Wiranto
Kapolres Muna AKBP Debby Asri Nugroho saat dikonfirmasi, membenarkan persekusi tersebut dan pihaknya telah menangkap dua pelaku.
“Untuk pelaku baru kemarin saya dilaporkan tim di lapangan, baru daiamankan dua orang, seorang ibu dan seorang anak yang terlibat. Saya cek di ruang pengamanan, saya lihat seorang ibu-ibu dan seorang gadis. Pelaku diamankan kemarin, dan saat ini berada di ruang pengamanan,” ujar dia.