Pura-pura Jadi Saksi Temuan Bayi yang Dibuang, Remaja Ini Ternyata Ibu Kandungnya, Berikut Alasannya

Seorang remaja perempuan mengaku menemukan bayi dibuang di dekat rumahnya, usai diselidiki Polisi ternyata dia itu ibu kandung dari bayi tersebut

Penulis: Firman Wijaksana | Editor: Dedy Herdiana
Huffingtonpost.com
Ilustrasi 

"Yang bersangkutan masih dalam pengurusan almarumah anaknya. Kami belum dapat mintai keterangannya," kata Rifai saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Bandung, pada Jumat (6/9/2019).

Setelah meminta keterangan dari para saksi, terungkap bahwa suami FM tak ada saat di tempat kejadian.

"Suami tidak ada di lokasi kejadian, yang bersangkutan berada di luar," ucapnya.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan.

Tersangka sulit dimintai keterangan karena masih trauma atau syok.

Langsung menyerahkan diri

Tak lama setelah membunuh sang anak, FM lalu menyerahkan dirinya ke pihak kepolisian.

Wakasat Reskrim Polrestabes Bandung, Kompol Suparman membenarkan hal tersebut.

Hal itu dikatakannya saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Sumur Bandung, Selasa (3/9/2019).

"Setelah melakukan pembunuhan, dia kontak ke polsek menyerahkan diri. Katanya dia telah membunuh anaknya, 'Saya telah melakukan pembunuhan kepada anak saya'," kata Suparman menirukan ucapan FM.

Setelah dapat laporan dari FM, polisi bergegas ke lokasi dan melakukan olah TKP.

Di tempat kejadian, jajaran Polsek Cibeunying Kaler menemukan sebilah pisau.

Pisau tersebut diduga digunakan oleh FM saat pembunuhan.

Kini, pisau telah ditetapkan sebagai barang bukti.

Dapat bisikan gaib

Sebelumnya, FM sempat mengakui dirinya dapat bisikan gaib sehingga bisa melakukan tindakan kepada anaknya.

Hal itu ia katakan saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

"Motifnya mendapatkan bisikan bahwa pelaku ini belum siap mengurus anak, jika anaknya dibunuh maka akan masuk surga," ujar dia.

Ia menambahkan, kasus di wilayah hukum Polsek Cibeunying Kaler itu kini ditangani oleh unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Bandung.

Kini tersangka sedang dalam proses penyidikan untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait kasusnya.

Diduga alami Baby Blues Syndrom

Bayi yang dibunuh FM memang merupakan anak pertamanya.

Saat ini polisi belum mengetahui apa motif dari pembunuhan tersebut.

Namun dugaan awal, ibu berusia 28 tahun ini mengalami Baby Blues Syndrom.

Baby Blues Syndrom memang kerap dialami oleh para ibu yang baru melahirkan seorang anak.

Apalagi jika anak tersebut adalah buah hati pertamanya.

Dilansir dari TribunJatim.com, Natalia dari Biro Psikologi Talenta Jambi menjelaskan, baby blues merupakan kondisi perubahan emosi yang dialami oleh ibu setelah melahirkan bayi karena melahirkan adalah proses yang panjang dan rentan terhadap stres.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved