Mahasiswa ITB Bunuh Diri
Sejak Kecil Muhtar Amin Berprestasi, Mahasiswa S2 ITB yang Bunuh Diri Itu Pernah Belajar di Turki
Rekam jejak Muhtar Amin diungkapkan oleh Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Alumni dan Komunikasi ITB, Miming Miharja.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
"Bunuh diri dengan cara gantung diri di kusen pintu kamar kostnya. Diketahui oleh temannya yang curiga melihat ada tali tambang biru terlilit di kusen pintu," kata Kapolsek Coblong, AKP Auliya Djabar saat dikonfirmasi TribunJabar.id melalui pesan singkat, Selasa (3/9/2019).
• Sudah 4 Mahasiswa di Bandung Bunuh Diri, Penyebabnya Diduga Depresi, Berikut Kenali Gejalanya
Tips Mencegah Bunuh Diri
Terlepas dari kejadian itu, keinginan bunuh diri sebenarnya bisa dicegah.
Ada beberapa cara yang patut dilakukan agar bisa terbebas dari depresi yang dapat memicu bunuh diri.
Berdasarkan laman Klik Dokter, depresi dan bunuh diri memang dua perkara yang berkaitan.
Kendati demikian, tak berarti keduanya bisa dipisahkan.
Dokter Flona Amella dari Klik Dokter, dikutip TribunJabar.id, Rabu (4/9/2019), menjelaskan beberapa cara yang bisa dilakukan agar terbebas dari depresi dan mencegah keinginan untuk bunuh diri.

Pertama, orang yang depresi harus mencari dukungan dan harus tetap terhubung dengan dunia luar.
Pasalnya, orang depresi memang kerap menarik diri, baik itu dari keluarga maupun dari pergaulan.
Dukungan dari orang lain, menurut Flona padahal adalah suatu hal yang sangat penting.
Manusia adalah makhluk sosial.
Tentu saja, manusia membutuhkan peranan orang lain dalam kehidupan.
• Ketua RT Sebut Mahasiswa S2 ITB yang Bunuh Diri Rajin Beribadah dan Jarang Bicara
Karena itu, hadirnya orang-orang tercinta dapat membantu berpikir jernih atau memotivasi diri.
Kemudian, hal berikutnya yang baiknya dilakukan orang depresi adalah memiliki hewan peliharan.
Pada dasarnya memang hubungan sesama manusia tak dapat digantikan.