Polisi Cianjur Terbakar
Derita Luka Bakar 80 Persen, Satu Polisi Dirujuk ke RS Polri Kramatjati Jakarta
Menderita luka bakar 80 persen, Aiptu Erwin dirujuk ke RS Polri Kramatjati Jakarta
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: taufik ismail
Seorang polisi yang terbakar itu sampai guling-guling.
Sementara, bara api masih menyelimuti tubuhnya.
Melihat kejadian polisi terbakar, orang-orang terdengar berteriak.
Sementara itu, sejumlah orang tampak mencoba memadamkan api tersebut.
Api tersebut tampak berhasil dipadamkan.

Sang polisi yang terbakar terlihat melambaikan tangannya.
"Ambulance ambulance," teriak suara seseorang dalam video itu.
Berdasarkan laporan wartawan Tribunjabar.id, tak hanya satu, tapi ada tiga polisi terbakar akibat kejadian itu.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan ada tiga anggotanya yang mengalami luka bakar pada aksi unjuk rasa mahasiswa di Kabupaten Cianjur pada Kamis (15/8/2019).
Dua korban merupakan anggota Satuan Sabhara Polres Cianjur, Bripda Yudi Muslim dan Bripda F.A Simbolon.
Seorang lagi Aiptu Erwin, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Cianjur yang mengalami luka bakar 80 persen di tubuhnya.
Trunoyudo menyebutkan Erwin terbakar karena sedang memadamkan ban yang dibakar oleh kelompok pendemo, OKP Cipayung Plus Cianjur.
"Pada saat pemadaman api ada seorang oknum dari kelompok itu yang menyiram bersangkutan (korban) dengan bahan bakar minyak yang mudah terbakar, sehingga kondisi Aiptu Erwin terbakar," kata Trunoyudo saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Sumurbandung, Bandung.
Dia menduga ada kesengajaan yang dilakukan oleh tersangka untuk melakukan penyiraman bahan bakar minyak kepada korban.
Pada kesempatan itu, Trunoyudo menjelaskan bahwa kedua korban lainnya yang mengalami luka bakar karena berniat memadamkan api yang menyambar tubuh Aiptu Erwin.